ISTRI AHY Dibuat Salfok Kaos Pendukung KLB Demokrat Sumut, 'Dr H Moeldoko Ketum Partai Demokrat'

Annisa Pohan ikut menyoroti kongres luar biasa (KLB) ilegal diselenggarakan pendiri parta demokrat dipecat.

Editor: Moch Krisna
Twitter Annisa Pohan
Video para pendukung KLB Demokrat memakai kaos berwajah Moeldoko 
TRIBUNSUMSEL.COM -- Annisa Pohan ikut menyoroti kongres luar biasa (KLB) ilegal diselenggarakan pendiri parta demokrat dipecat.
Lewat akun twitter miliknya @Annisapohan, Jumat (5/3/2021) menyoroti video sejumlah pendukung KLB Demokrat memakai kaos bersosokan Moeldoko.
Sembari merepost Video tersebut, Annisa Pohan menyebut jika pendukung tersebut adalah orang-orang bayaran.
Hingga mengaku gagal fokus dengan gambar dan tulisan di Kaos para pendukung.
" Ini orang-orang bayaran mana yang disewa ya? gagal fokus dengan kaosnya," cuit Annisa Pohan.
Sebelumnya, Annisa Pohan juga menyindir sosok eks sekretaris Demokrat Marzuki Alie.

Terciduk berada di bandara Kualanamu untuk menghadiri kegiatan KLB tersebut.

Marzuki Alie diketahui terciduk oleh Waksekjen Demokrat Jansen Sitindaon.

"Beneran terlibat kan ternyata pak, jauh-jauh ke medan," tulis Annisa Pohan

Sebelumnya Eks anggota partai demokrat Marzuki Alie baru dipecat kepergok waksejen Demokrat Jansen Sitindaon di bandara kualanamu Medan.

Video keduanya yang terlibat adut mulut mendadak viral di media sosial twitter, Jumat (5/2/2021)

Dalam video itu tampak Marzuki Alie mengenakan kemeja dan celana berwarna gelap.

Meski demikian, tak diketahui mereka membahas perdebatan mengenai apa.

"Tak pernah, orang tuh menuduh saya," jelas Marzuki Alie.

"Ya ini soal apa saja kan," jawab Jansen.

Video adu mulut Marzuki Alie dan Jansen ini diposting akun Twitter @panca66. 

Dalam keterangan postingannya tertulis, Marzuki Alie dan Jansen beradu mulut di Bandara Kuala Namu, Medan, Sumatera Utara. 

Marzuki Alie mengaku telah mendapatkan undangan untuk hadir dalam KLB Partai Demokrat di Sumatera Utara.

"Saya baru dapat undangan sore ini untuk hadir di KLB. Karena saya sudah dipecat, tentu saya harus hadir," aku Marzuki dilansir dari Kompas.

Marzuki Ali menyatakan, apabila KLB tersebut memenuhi syarat, maka ia meminta agar keanggotaannya dipulihkan.

Mantan Ketua DPR itu dipecat karena dianggap melanggar etika partai.

"Kalau KLB ini memenuhi syarat, maka saya akan minta pulihkan keanggotaan saya," kata Marzuki Alie.

Partai Demokrat Irwan mendapati mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie berada di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021)."

Sebelumnya, Ketua Demokrat Medan Burhanuddin Sitepu menyebutkan bahwa pihaknya mendapatkan informasi bahwa KLB tersebut akan dilaksanakan tiga hari.

"KLB tiga hari terhitung mulai Jumat, Sabtu, Minggu terlihat dari waktu kamarnya," bebernya Kamis (4/3/2021) kepada tribunmedan.com.

Namun, Burhanuddin menyebutkan bahwa terkait KLB tersebut tidak ada pemberitahuan kepada pihak pemerintah setempat.

Namun pihak Kecamatan Sibolangit tidak mengetahui terkait kabar tersebut.

"Karena ini namanya KLB tempat dan lokasinya pun harus ada pemberitahuan ke pemerintah setempat. Saya sudah mengecek ke camat, camat enggak ada mengetahui apa-apa," bebernya.

Disebabkan hal tersebut Burhanuddin menuturkan akan melaporkan terkait isu KLB tersebut ke pihak kepolisian.

"Kalau saya begini, jelas sebagai kader di bawah kepemimpinan AHY merasa ini terganggu ini ilegal melaksanakan KLB. Saya akan menyampaikan dalam bentuk laporan ke kepolisian karena bagaimana juga namanya KLB itu karena dibungkus dengan acara GAMKI itu harus terkait pihak kepolisian sebagai pengamanan orang intel harus tahu apa yang terjadi di dalam. karena itu kami mau melaporkan ke kepolisian," bebernya.

Hasil temuan anggota Demokrat di tempat diduga dilaksanakannya KLB The Hill Hotel and Resort Sibolangit, Deliserdang terdapat nama Moeldoko hingga Marzuki di buku resepsionis.

Ketua Demokrat Medan Burhanuddin Sitepu membeberkan bahwa nama hingga kamar Moeldoko juga ditemukan di The Hill Sibolangit.

"Berdasarkan daftar nama-nama di resepsionis terlihat ada namanya Pak Moeldoko itu dalam bentuk kamarnya dimana gitu," tuturnya.

Ia bahkan juga menemukan nama-nama seperti Marzuki Alie dan Jhoni Allen.

"Yang tertera di dalam data nama-nama yang mengisi kamar ada tertera Jhoni Allen, Marzuki Alie juga ada di daftar resepsionis," jelasnya.

Burhanuddin menyebukan ada sekitar 16 orang yang ada di dalam buku resepsionis. "Ada kira-kira 15 atau 16 orang," cetusnya.

Ia menyebutkan bahwa dirinya telah mendapatkan kabar terkait KLB tersebut dari DPP Demokrat yang akan diadakan di The Hill Sibolangit.

"Iya sudah saya dengar dari DPP bahwasanya ada sekelompok orang yang menyatakan atau kader-kader demokrat yang sudah dipecat berencana melaksanakan KLB Luar Biasa. Kita dapat informasi di The Hill Sibolangit," bebernya.

Ia menyebutkan bahwa pihaknya telah mengirimkan anggota untuk mengecek langsung ke lapangan dan menemukan ada acara Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia.

"Jadi memang benar adanya, tadi kami sudah dapat kabar bukti-bukti petunjuk melalui foto bahwa pihak hotel menyatakan ada acara Gamki Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia. Ada anggota kita yang memonitor ke lapangan dan sekaligus memoto," bebernya.

Burhanuddin menduga bahwa acara tersebut nantinya akan dibungkus dalam Kongres Luar Biasa dan hanya dijadikan pembungkus.

"Tetapi kalau menurut saya kayaknya sudah ada kerjasama antara pihak demokrat yang tidak lagi anggota Demokrat bekerjasama dengan Gamki ini. Jadi acara-acara Gamki izinnya tapi dibungkus acara kongres," bebernya

Hal ini dikuatkan dengan adanya temuan anggota yang melihat beberapa pemuda yang mengenakan kaos biru Demokrat sedang mempersiapkan dekorasi di lokasi hotel.

Dua nama yang terus menggulirkan KLB Demokrat yakni Jhoni Allen Marbun dan Darmizal.

"Bertekad bulat menyelamatkan Partai Demokrat dari partai dinasti dari partai Keluarga Cikeas. Menuju KLB Partai Demokrat 2021," kata Jhoni Allen dalam video yang diterima.

"Untuk mengembalikan marwah Partai Demokrat sesuai namanya demokratis, terbuka dan modern, yang merupakan landasan partai yang didirikan oleh para pendiri," tambahnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved