Berita Viral

Serupa di Tuban, Heboh Warga Kuningan Pula Dapat 'Durian Runtuh', Ramai-ramai Borong Motor dan Mobil

Di sana (Tuban), warganya mendapat ganti untung dari PT Pertamina dan di sini kami juga sama dapat ganti untung dari pembangunan Waduk Kuningan," ucap

Editor: Weni Wahyuny
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Warga Desa Kawungsari, Cibeureum, Cahyono (baju putih) yang membeli motor baru. Warga desa ini mendadak jadi miliarder karena terdampak pembangunan Waduk Kuningan. 

Namun, dukanya juga bisa dibayangkan ketika kami harus pindah domisili dan ini dirasakan warga kami semua tanpa kecuali," ujarnya.

Total kendaraan baru, baik roda dua maupun roda empat, ia mengaku sudah ada sebanyak 300 unit kendaraan baru, motor khususnya.

Hal itu terbukti dengan satu keluarga atau satu rumah membeli lebih dari satu motor.

"Iya dalam satu rumah warga kami, motor baru itu ada yang dua, tiga atau lebih dari itu. Kejadian ini sudah berjalan dan pemberian ganti untung beberapa waktu lalu," kata Kusto.

Ia menambahkan jumlah Kepala Keluarga di desanya itu ada sekitar 300 KK.

"Iya jumlah KK di sini hanya tiga ratusan dan jumlah jiwa di sini ada sekitar 1.300an jiwa," ucapnya.

Baca juga: Kronologi Bocah 4 Tahun Ditemukan setelah Diculik, Berjalan dengan Mata Tertutup, Tangan Terikat

Baca juga: Jakarta Banjir Sabtu (20/2/2021) Pagi, Beredar Video Mobil, Motor hingga Rumah Terendam Air

Pengakuan seorang warga

Warga Desa Kawungsari, Kecamatan Cibeureum, Kuningan Jumat (19/2/2021) sekitar pukul 17. 00 WIB terlihat sumringah.

Mereka melihat motor baru yang dibeli seorang warga.

Tidak sedikit anak-anak dan emak-emak serta pemuda di sana, menanti sang pemilik untuk nyawer alias berbagi kebahagiaan atas pembelian motor baru tersebut.

Emak Yohana (43) saat ditanya mengaku bahwa saweran ini biasa dilakukan warga saat memiliki barang baru, terutama kendaraan.

"Iya, setiap beli motor atau mobil, warga di sini pasti sawer dan itu sudah menjadi budaya mungkin ya," ujar Yohana.

Motor yang baru turun dari mobil pikap, langsung dikerubuti warga untuk melihat unit motor tersebut.

"Ya, warga kumpul dan melihat motor baru itu wajar. Namun berkumpulnya itu sambil menunggu sawer," katanya.

Setelah diturunkan, motor tidak lantas dimasukkan ke langsung ke rumah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved