17 Tahun Urusi Orang Sakit, Sekarang di Pindah Urus Minyak dan Listrik, Ribka Tjiptaning : Lucu !

Politisi dari PDI Perjuangan berkomentar terkait keputusan partainya memindahkan ke komisi lainSemuanya bermula dari Ribka yang berlatar belakang se

Editor: Moch Krisna
dpr.go.id/Erman
Ribka Tjiptaning, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDIP 

Menurut Ribka Tjiptaning, vaksin tidak boleh dipaksakan kepada masyarakat. Sebab, jika dipaksakan berarti melanggar HAM.

Selain itu, Ribka juga mempertanyakan rencana vaksinasi gratis yang dicanangkan oleh pemerintah. Menurut dia vaksinasi itu dinilainya tidak jelas.

Sebab, dari keempat vaksin yang tersedia, semuanya ada harganya.

"Harganya kan macam-macam. Buat orang miskin pasti dikasih yang paling murah," katanya.

Pernyataan Ribka Tjiptaning tersebut kemudian viral setelah diunggah ke media sosial dan tersebar di sejumlah grup Whatsapp.

Setelah kejadian itu, fraksi PDIP bereaksi tegas. Ribka Tjiptaning akhirnya dipindahkan ke Komisi VII DPR. Ribka mengaku tak tahu sebab dirinya dipindahkan.

"Tidak tahu sebabnya, tanya ke pimpinan fraksi," kata Ribka saat dihubungi di Jakarta, Selasa (19/1/2021), dikutip dari Tribunnews.com.

Adapun ruang lingkup tugas Komisi VII DPR berbeda jauh dengan latar belakangnya sebagai dokter.

Sekian tahun di Komisi IX, ia terbiasa menangani persoalan-persoalan kesehatan.

Namun, Ribka tidak ingin persoalan pemindahan tugas ke Komisi VII sebagai beban.

"Santai saja, cuma lucu dan harus belajar, 17 tahun urus orang sakit, sekarang urus minyak, listrik," tutur Ribka.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved