Indonesian Idol Babak Spekta Grup 1 Tadi Malam, Judika Puji Mark Natama, Anggi Marito Beri Kejutan

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut Rangkuman penampilan Grup 1 Babak Spekta 2 Indonesian Idol Special Season pada Senin (18/1/2021) malam. 

Mark Natama

Juri memuji Mark Natama yang melantunkan lagu Untuk Perempuan yang Sedang dalam Pelukan dari Payung Teduh di panggung babak Spekta Indonesian Idol Special Season 2021, pada Senin (18/1/2021) malam. 

Payung Teduh adalah band alternatif atau indie beraliran fusi antara folk, keroncong, jazz, dengan Is atau Mohammad Istiqamah Djamad pernah menggawangi band ini sebagai vokalis dan gitaris.

Sebermula Anang Hermansyah salah ucap dengan "aransemen yang dibikin".

Maia Estianty yang menggantikan peran Ari Lasso sebagai rekan tektokan menimpali Anang dengan nada sangat heran.

"Maksudnya apa dibikin, aransemen dibikin, lah,"

"Ya, ya, ya, ya, Sebentar, belum kelar, Mai, sabar, Mai, aduh," tanggap Anang.

"Kalo ngomong ya langsung, penuh, utuh, jangan dipatah-patah," tegas Maia.

"Lagi banyak masalah Mas Anang," samber Judika yang membuat Maia tertawa.

Anang Hermansyah mengagumi kesuksesan Mark membawakan lagu itu dengan karakternya sendiri.

"Kamu menyanyikan lagu ini dengan aransemen yang sangat berbeda, dengan karakter kamu sendiri dan memberikan warna yang berbeda terhadap lagu ini,"

"Lagu ini sangat populer, sangat banyak yang menyukai, dan aku termasuk yang suka,” katanya.

Sambil mengaku tahu dan pernah membawakan lagu Payung Teduh asuhan pada suatu acara perkawinan.

Suami Ashanty menilai Mark berhasil membawakan lagu ini dengan caranya Mark sendiri dan menampilkannya baru.

Sebab tak mudah untuk penyanyi baru dan mencari bentuk, tapi dapat menjadikan lagu jadi miliknya.

Dia jadikan Mark penyanyi lelaki unggulannya pada ajang ini, karena penampilan Mark selalu menarik dan sangat menyiapkan persembahan dengan baik.

"Sangat keliatan bahwa kamu itu orangnya menyusun segala sesuatu dengan baik," tutur Anang yang coba menerka.

Tak dinyana, tebakan Anang jitu dan diiyakan Mark yang diliput masker kuning kecoklatan.

Anang melanjutkan, itu tercermin dari gaya dan cara Mark menyanyi dan mengimprovisasi yang enak di telinga.

Hingga Anang pun meminta Mark mempertahankan karena inilah waktunya menunjukkan diri siap masuk industri musik Indonesia.

Sebab, banyak yang mengira artis Indonesian Idol yang bertahan seumur jagung.

Mark dapat jadi superstar jika telaten berlatih dan terus memperbaiki kemampuan diri.

Saat Anang mengungkap itu, Maia menimpali dengan menjadikan Judika sebagai contoh langsung, sebab Judika runner-up musim kedua (2005).

"Mark, penampilan kamu luar biasa," tutup Anang lazimnya.

Judika menambahkan pandangan Anang seraya menjabarkan beragam jenis penyanyi tanpa mau membandingkan penyanyi satu dengan lain.

Judika bahkan menyebut Mark sebagai salah satu kontestan Indonesian Idol unggulannya, karena pintar memilih lagu.

“Penampilan kamu seksi banget!"

"Aransemen musik dan vokal, cara nyanyi kamu, semuanya pas, cocok,"

"Ini, salah satu penampilan terbaik kamu,” ujarnya.

Kalakian, Maia Estianty memberikan standing ovation kepada Mark Natama, jagoannya, yang ternyata hanya gimmick.

Saat Daniel bertanya siapa perempuan yang cocok berada dalam pelukan Mark, Maia Estianty mengacungkan diri duluan.

"Mai, wis tuo kon, (sudah tua kamu)" ejek Anang walau memuji.

Jawaban Mark, tentu saja ibunya yang mengandunginya 9 bulan lebih.

Tambahan pula, Mark ingin mewujudkan mimpi abangnya yang suka dan ingin jadi penyanyi.

Namun terhenti karena satu dan lain hal, terutama menurut analisisnya, tuntutan sebagai anak pertama.

Syahdan, Maia Estianty meminta Mark yang orang Batak, marganya Saragi Rumahorbo, menyanyikan lagu Batak, Saima Anju Ma Au.

Judika pun bernyanyi bersama Mark lalu Rossa ikut menembang.

Anggi Marito

Anggi Marito meramaikan Grup 1 Babak Spekta 2 Indonesian Idol Special Season pada Senin (18/1/2021) malam dengan menyanyikan lagu Someone You Loved dari Lewis Capaldi sambil memainkan piano.

Maia merasa bangga dan senang melihat Anggi mampu membawa lagu dengan sangat mendalam dengan dinamis yang luar biasa, hingga mencabik perasaan khalayak

Tak hanya itu, Maia juga sudah melihat aura bintang dalam diri Anggi sejak awal keikutsertaannya pada ajang itu.

“Dari awal audisi, aku sudah melihat kamu sesuatu yang luar biasa banget. Bintang!"

"Jadi aku ingin makin meningkatkan kemampuan kamu."

"Kamu bagus, tapi aku harap kamu lebih bagus lagi, lebih bisa meningkatkan kemampuan teknis kamu."

"Saya ingin kamu jadi tiga besar," ujar ibu tiga anak itu.

Karena itu, istri Irwan Mussry itu meminta Anggi Marito untuk terus menggenjot performanya di atas panggung, terutama teknik bermain pianonya.

Anang membetulkan dan memuji Maia, tapi Maia mementahkan pujian sobat kentalnya dengan menyebut diri pengarang lagu.

"Mulai halu dia, aku ini pengarang lagu, mas, bukan penyanyi,"

Melihat kengeyelan Maia, Anang pun terlihat kesal hingga mau meninju Maia, walau itu hanya guyon.

“Kamu adalah salah satu yang aku banggakan."

"Saya ramal jadi yang terbaik di Indonesian Idol,” tuturnya.

Maia harus meminta Anggi harus menunjukkan unsur kejutan yang luar biasa.

Kaka Slank mengatakan harusnya Anggi tak perlu mengatakan harus membagi konsentrasi antara bernyanyi sambil berpiano.

Padahal Anggi tak perlu memikirkan dan mengalir saja sampai akhirnya Kaka tak tahu perasaan Anggi sedang berkecamuk.

"Malam ini Asyik banget, pantes banyak jadi favorit orang, karena emang paket lengkap, bisa main piano, suara bagus," puji Kaka.

Saat memuji kecantikan Anggi, Kaka mengimbuhkan "katanya".

Kenyataannya, Anggi sempat membuka masker.

Melihat sobat karibnya halu, Anang berdiri.

"Si Kaka ini halu,"

Kaka sendiri dapat bernyanyi sambil memainkan gitar dan piano, terutama di depan penonton ramai.

"Bukan cewek cantik?" jebak Maia.

"Juga," aku Kaka yang membuat keadaan meriah.

Anang suka dengan kejujuran Kaka, karena bagi Kaka itu doping untuk tampil.

Rosa pun menanyakan hal yang sama kepada Anang.

"Suka, dong, kayak istriku, Ashanty," ungkap Anang yang dikatai juri lain bucin.

Anggi mempelajari lagu karena tak mampu dan tak pernah menyanyi lagu upbeat.

Kemudian di ajang ini, dia yang sempat insecure dengan lagu upbeat berhasil menyanyikan upbeat.

Bahkan belajar lagu dangdut dan paling sering didengar adalah lagu Erie Susan bertajuk Laguku.

Daniel kemudian memanggil Abang Dangdut, julukan Judika yang melahap semua genre lagu.

Sontak juri pun ketawa.

Anggi Marito akan memulai dulu, nanti Judika akan memakan

"Paling dimakan juga sama abangnya,"

Benar saja, Judika pun ikut mendendangkan.

Seketika Anang dan Maia pun berdiri sambil berteriak karena ternyata Judika ikut nimbrung.

"Ujung-ujungnya, ikut nimbrung," ucap Boy.

Judika si pelahap genre lagu tahu lagu ini berjudul Bergema, walau bukan.

Maia lebih ricuh lagi karena melihat Judika yang malu-malu tapi mau.

"Begitu denger lagunya, langsung ambil mic, nyanyi," protes Maia.

"Ternyata hampir semua lagu dangdut gua tau," Judika mengakui jujur.

Sampai Boy William pun minta Maia mengulangi ceritanya.

Gelak tawa menghias kelakuan Judika yang pura-pura tak mau tapi mau juga.

"Nggak juuga," jawab Judika dengan suara mirip Rhoma Irama saat Daniel Mananta bertanya soal Judika yang hampir tahu semua lagu dangdut.

Rossa pun mengejek nada suara Judika yang saat menjawab pertanyaan Daniel barusan.

Kali ini Boy William mengasih lagu Pandangan Pertama dari A Rafiq yang pertama menyanyikan.

Di kemudian hari, ini jadi original soundtrack film Get Married yang dinyanyikan oleh Slank dan Nirina Zubir.

Ternyata Maia Estianty pernah duet dengan Kaka Slank lewat lagu ini.

"Tarik, bang," lontar Daniel.

"Tarik, mang," ralat Judika.

Pertama Kaka menyanyikan lagu versinya, lalu Anggi menyusulnya.

Sampai meniru suara Rhoma Irama, "Aku tahu lagu itu,".