'Itu Bukan Wasiat', Penjelasan Keluarga Soal Wasiat Syekh Ali Jaber Ingin Dimakamkan di Lombok

Sebelumnya, sempat beredar kabar Syekh Ali Jaber berwasiat agar dimakamkan di Lombok, di kediaman keluarganya.

Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan Layar Kompas TV
Jenazah Ulama Syekh Ali Jaber dimakamkan di Pondok Pesantren Daarul Quran, Tangerang. 

Lebih lanjut, ia berpesan kepada masyarakat untuk tidak berkerumun dengan datang ke tempat pemakaman.

Ia meminta masyarakat cukup mendoakan Syekh Ali dari rumah dan juga melaksanakan salat gaib.

"Saya harap jamaah tidak perlu ada kerumunan, dari tempat masing-masing mengucapkan doa salat gaib semoga amal saleh beliau diterima," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, ulama asal Madinah, Syekh Ali Jaber, telah berpulang pada hari ini, Kamis (14/1/2021).

Kabar mengenai meninggalnya Syekh Ali Jaber dikabarkan oleh Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Alhabsyi, melalui akun Instagram yayasan tersebut.

"Telah wafat Guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber). Di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H," ucap Abdurrahman.

Syekh Ali Jaber meninggal pada pukul 08.30 WIB dalam keadaan negatif dari Covid-19.

"Kita ikhlaskan kepulangan beliau kepada Rabb. Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau," tutur Abdurrahman.

Berikut fakta meninggalnya Syekh Ali Jaber sebagaimana dihimpun Tribunnews.com:

1. Negatif Covid-19

Saat meninggal dunia pada Kamis ini, Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif Covid-19.

Dikutip dari TribunJakarta, kepastian Syekh Ali Jaber negatif Covid-19 disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur.

Syekh Ali Jaber negatif Covid-19 berdasarkan rapid test antigen Covid-19.

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber memang sempat menjalani perawatan akibat terpapar Covid-19.

Ia pun sempat dikabarkan kritis.

Halaman
1234
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved