Pembunuhan di Hotel

Pembunuhan Perempuan Muda di Hotel Palembang: Ini Keseharian Yuliana MS

Jenazah almarhum Yuliana MS (25) diduga korban pembunuhan di sebuah hotel di Palembang kini sedang disemayamkan di rumah duka.

Penulis: Melisa Wulandari | Editor: Prawira Maulana
MELISSA/TRIBUNSUMSEL.COM
Suasana rumah duka almarhum Yuliana di Jalan Kol Wahid Hasyim lorong abadi, kelurahan 3-4 ulu RT 41 Kelurahan SU 1. 

"Saya kurang tahu pasti dia (rekan korban) minta tolong seperti apa. Tapi informasi yang saya terima, rekannya itu sudah seperti gelagapan (gugup). Intinya dia minta tolong terkait keadaan temannya (korban)," ujar Bambang, Rabu (6/1/2021) pagi.

Mendapat laporan tersebut, pihak hotel langsung bergerak cepat dengan menghubungi aparat kepolisian.

Selama menunggu aparat tiba, tidak ada petugas hotel yang berani mendekat ke kamar tempat jenazah korban berada.

Namun petugas hotel sempat bertindak tegas kepada dua rekan korban yang diduga hendak meninggalkan lokasi kejadian.

"Dua temannya sempat mau pergi, tapi saya tahan. Saya bilang nanti dulu, tunggu polisi datang ," ujarnya.

Bambang mengatakan, korban sudah menginap di Hotel Rio kurang lebih selama 1 minggu bersama dua pria yang mengaku sebagai rekannya.

Mereka bertiga menginap dalam satu kamar.

"Mereka Extend disini, jadi pindah-pindah kamar sebanyak tiga kali selama satu minggu menginap disini. Selama menginap, mereka tidak ada gelagat mencurigakan. Korban juga dalam keadaan sehat," ujarnya.

Pria Misterius

Sebelum ditemukan tewas di dalam kamar hotel 625, Selasa (5/1/2021) pukul 22.42, ternyata korban Yuliana MS (25) warga Jalan Faqih Usman Kertapati Palembang sempat minta kepada pegawai hotel dibelikan nasi goreng.

Korban memesan kamar hotel pada Minggu (3/1/2021). Namun, korban baru masuk ke kamar hotel Selasa, (5/1/2021) sekitar pukul 20.45, bersama seorang lelaki.

Tak lama berselang, pegawai hotel yang diminta tolong korban membeli nasi goreng mendatangi kamar korban. Akan tetapi, saat pegawai hotel di depan kamar korban, pintu kamar tidak terkunci.

Pegawai hotel yang melihat pintu kamar tidak terkunci, diketok dan terlihat ternyata korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, pegawai hotel yang sempat diminta korban Yuliana MS membelikan dua bungkus nasi goreng sempat berpapasan dengan seseorang lelaki.

Pegawai hotel baru membeli nasi goreng yang diminta korban, ketika akan menuju kamar hotel tempat korban berada sempat berpapasan dengan seorang lelaki.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved