Berita OKI
Kabupaten OKI Dapat Jatah 3.328 Dosis Vaksin Corona, 124 Nakes di Puskesmas Celikah Siap Disuntik
Dari ketujuh daerah itu, salah satunya ada Kabupaten Ogan Komering Ilir yang terlebih dahulu mendapatkan jatah vaksin dengan total 3.328 dosis.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG --Vaksin virus Corona telah tiba di Kota Palembang sebanyak 30.000 botol dan akan segera didistribusikan ke tujuh kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan.
Dari ketujuh daerah itu, salah satunya ada Kabupaten Ogan Komering Ilir yang terlebih dahulu mendapatkan jatah vaksin dengan total 3.328 dosis.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, Iwan Setiawan mengatakan seluruh vaksin akan difokuskan bagi tenaga kesehatan (Nakes).
"Tenaga kesehatan akan lebih dahulu mendapatkan suntikan vaksin Covid-19, yang tersebar mulai dari petugas di tingkat Rumah sakit, Puskemas, hingga yang ada di desa-desa," ujar Iwan, Selasa (5/1/2021) siang.
Walaupun diketahui jadwal vaksinasi telah ditetapkan tanggal 14 Januari mendatang, akan tetapi pendistribusian masih menunggu instruksi langsung dari dinas kesehatan Provinsi Sumsel.
"Sampai sekarang belum ada informasi jadwal untuk pengambilan vaksin ke Provinsi. Tetapi kalau nanti sudah kita terima, maka akan segera dilakukan vaksinasi ke setiap tenaga kesehatan yang telah terdata," ungkapnya.
Menyambut adanya vaksinasi, seluruh tenaga kesehatan di Puskesmas Celikah Kota Kayuagung mengaku telah siap dan bersedia tubuhnya diberikan cairan vaksin Covid-19.
"Kalau di kita (Puskemas Celikah-red) ada 124 nakes, seluruhnya yakin dengan keamanan vaksin dan sudah menyatakan rela untuk disuntik imunisasi," kata kepala Puskesmas Celikah, Susmiyati saat ditemui di ruangannya.
Selain menjadi garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid-19 bagi masyarakat, tenaga kesehatan juga memiliki keluarga yang harus dijaga kesehatannya.
"Sebenarnya kehadiran vaksin ini sangat ditunggu-tunggu tenaga medis seperti saya, karena dengan vaksinasi secara otomatis daya imunitas tubuh lebih meningkat,"
"Dengan begitu kami dapat memberikan pelayanan maskimal kepada masyarakat sekitar dan tentunya dapat menjaga kesehatan keluarga terdekat," terangnya.
Dikatakan lebih lanjut, sasaran vaksinasi di Puskesmas Celikah yang telah terdata mencapai kurang lebih 4.000 warga dengan usia maksimal 60 tahun.
"Kami sudah siapkan untuk vaksinasi sebanyak 2 tim dengan anggota masing-masing 5 orang. Tim ini memang sudah terbiasa memberikan imunisasi kepada bayi dan saat ini akan digunakan untuk imunisasi Covid-19," ujarnya.
Sedangkan untuk lokasi vaksinasi, dikatakan Susmiyati kemungkinan petugas kesehatan dibantu petugas keamanan langsung turun kesetiap Desa dalam memberikan imunisasi.
"Selain itu saya himbau kepada masyarakat setelah di imunisasi agar tetap mematuhi protokol kesehatan serta rajin mengkonsumsi vitamin dan berolahraga," pungkasnya.