Belum Juga Digunakan, Penjualan Vaksin Covid-19 Palsu Sudah Bermunculan, Libatkan Internasional
Belum Juga Digunakan, Penjualan Vaksin Covid-19 Palsu Sudah Bermunculan, Libatkan Internasional
Menurut media Inggris Reuters, Pfizer Pharmaceuticals dan Biontech telah mengumumkan bahwa data terkait vaksin telah dicuri oleh peretas pada awal Desember 2020.
Evangelos Uzonis, perwakilan dari Enisa, badan keamanan dunia maya Uni Eropa, mengatakan bahwa banyak serangan dunia maya yang sangat terspesialisasi yang ditujukan untuk vaksin telah diamati sejauh ini.
Sedangkan sektor kesehatan pada awalnya rentan terhadap serangan siber.
Sejak awal pandemi, rumah sakit dan fasilitas medis diserang dengan berbagai cara, dan informasi dicuri.
Selain itu, target serangan tersebut meluas ke perusahaan yang memproduksi produk untuk lingkungan pendingin suhu sangat rendah yang digunakan untuk mengangkut vaksin.
Menurut Interpol, serangan siber yang menargetkan individu melalui situs penjualan obat palsu juga meningkat.
"Hati-hatilah segala penawaran vaksin lewat internet yang dapat dipastikan akan sangat berbahaya. Apalagi penjualannya bukan dari perusahaan besar dan sudah ada kejadian penyelundupan vaksin dari China ke Jepang saat ini," lanjut sumber itu.
Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: info@ninjaindonesia.com
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjualan Vaksin Palsu Mulai Bermunculan, Jepang Khawatirkan Vaksin Covid-19 Selundupan