Berita Palembang
Palembang Kembali Zona Merah, Kepsek SDN 39 Tunggu Arahan, Belajar Daring atau Tatap Muka
Kalau kita mengikuti saja apa yang jadi keputusan. Kalau memang tetap daring ya kita gelar daring dan kalau mau tatap muka atau masih daring.
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG - Palembang kembali zona merah, Kepsek SDN 39 Palembang menunggu arahan, belajar daring atau tatap muka.
Walaupun beberapa waktu lalu pihak sekolah telah mengedarkan surat persetujuan ke walisiswa untuk tatap muka namun pelaksanaan kegiatan belajar mengajar (KBM) masih menunggu arahan pemerintah.
Seperti yang diungkapkan Kepala SDN 39 Palembang, Hj Linda Emerllya, MPd mengatakan walaupun saat ini Palembang kembali masuk zona merah namun pihaknya masih tetap menunggu arahan dari Disdik Kota Palembang.
"Kita baru saja membagikan surat pernyataan persetujuan walisiswa untuk menyatakan siap atau tidak tatap muka. Surat ini sudah kita sebar dan banyak juga walisiwa yang sudah antarkan ke sekolah," ujarnya, Jumat (11/12/2020).
Dari surat pernyataan tersebut, hampir 50 persen lebih walisiswa ini menyatakan menyetujui untuk melakukan pembelajaran tatap muka.
Namun, lanjut Linda ini belum sepenuhnya 100 persen terkumpul akan tetapi artinya sebagian besar walisiswa ini memang banyak yang setuju.
"Surat ini kita edarkan sebelum Palembang kembali masuk zona merah. Dan sekarang zona merah kita juga belum tahu bagaimanan nanti apakah tetap akan tatap muka atau masih daring," beber dia.
Karena itu, pihak sekolah pun masih menunggu kebijakan dari pemerintah setempat dalam hal ini Dinas Pendidikan Kota Palembang. Palembang kembali zona merah, Kepsek SDN 39 Palembang menunggu arahan, belajar daring atau tatap muka.
"Kita masih menunggu kepastiannya. Kalau kita mengikuti saja apa yang jadi keputusan. Kalau memang tetap daring ya kita gelar daring dan kalau mau tatap muka kita juga siap," tegas dia.
Mengenai persiapan, mereka pun telah melakukan berbagai persiapan menyambut tatap muka.
"Diantaranya ya protokol kesehatan 3 M yang sudah kita siapkan mulai dari menyediakan masker, menyediakan tempat cuci tangan dan menjaga jarak. Ini semua sudah kita siapkan semuanya," tegasnya.
