HARI INI Terakhir Masa Kampanye, Mahfud MD Sampaikan Pesan hingga Beberkan 1520 Kasus Pelanggaran
Mewakili pemerintah, Mahfud menyampaikan apresiasinya karena berdasarkan laporan di lapangan didapati masa kampanye berjalan dengan baik.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD mengingatkan agar semua pasangan calon (paslon) tetap mematuhi protokol kesehatan dan aturan kampanye hingga berakhirnya masa kampanye Pilkada Serentak 2020 yakni hari ini atau 5 Desember 2020.
Mahfud mengingatkan sanksi akan tetap diberikan kepada semua paslon yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan.
"Kepada tim kampanye masing-masing, kepada Paslon, sanksi masih tetap menanti kalau anda pada hari terakhir ini melakukan pelanggaran," ujar Mahfud, dalam keterangannya, Sabtu (5/12/2020).
Mewakili pemerintah, Mahfud menyampaikan apresiasinya karena berdasarkan laporan di lapangan didapati masa kampanye berjalan dengan baik.
"Saya mengucapkan terima kasih, dan saya bergembira karena berdasarkan laporan-laporan dari lapangan, baik dari Kepolisian, maupun dari Bawaslu dan KPU, pelaksanaan kampanye selama 71 hari sampai dengan hari ini berjalan dengan baik,' kata dia.
Baca juga: VIRAL Oknum Babinsa Tendang Wajah Pengamen Ondel-ondel Curi HP, Nasibnya Kini
Baca juga: Modal Godaan Sayang, Ayah Tega Rudapaksa Anak Tiri, Ternyata Sering Tidur Bertiga dengan Istri
Baca juga: Diejek Tak Punya Bapak, Loly Putri Nikita Mirzani : Aku Ikutnya ke Mimi, Bukan ke Dad
Mahfud mengungkap telah ditemukan sebanyak 1.520 kasus pelanggaran atau sebesar 2,2 persen dari 75 ribu event, yang dilakukan pada masa kampanye. Hal itu tercatat hingga hari ke-71 kampanye.
Namun demikian, pelanggaran yang terjadi masih dalam skala kecil dan tidak menimbulkan klaster baru Covid-19.
Selain itu, Mahfud memastikan bahwa sejumlah pelanggaran yang terjadi telah ditindaklanjuti.
"Semuanya berjalan dengan baik, pelanggaran yang kecil-kecil sudah diperingatkan. Ada yang sampai masuk ke ranah pidana, sebanyak 16 kasus. Karena sesudah diperingatkan masih melanggar lagi, peringatan ke-2 masih melanggar lagi, akhirnya masuk ke pidana. Ada 16 kasus tetapi kecil-kecil, oleh sebab itu tidak pernah menjadi perhatian publik," tegas Mahfud.
Lebih lanjut, Mahfud mengharapkan di hari terakhir masa kampnye, para paslon beserta timnya tetap menjaga tata tertib serta memperhatikan protokol kesehatan.
Baca juga: SOSOK Indra Gunalan, Calon Kepala Daerah Termiskin Versi LHKPN KPK, Hartanya Minus Rp3 Miliar
Baca juga: Pak Prabowo Sangat Marah, Sangat Kecewa dan Merasa Dikhianati
Baca juga: Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran : Mau Sembunyi di Lubang Tikus juga akan Saya Kejar
"Biasanya di hari terakhir emosi ditumpahkan sekaligus. Lalu bikin kerumunan dan sebagainya. Tolong dijaga. Mari kita tutup masa kampanye ini, hari ini, sampai sore nanti silakan, sampai sore tanggal 5 ini, silakan berkampanye, sesudah itu, masuk ke hari tenang. Selamat kampanye hari terakhir," kata Mahfud.
