Modus Pura-Pura Membeli, Dua Orang Pencuri Beraksi di Jalan Faqih Usman Palembang
Kemudian salah seorang pelaku perempuan turun dari motor dan berpura-pura belanja untuk mengalihkan perhatian korban.
Penulis: Pahmi Ramadan | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Berpura-pura belanja untuk untuk mengelabui korban, dua orang maling handphone terekam CCTV.
Akibatnya korban Yuliana (26) warga Jalan Ki Kemas Rindo, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati Palembang kehilangan satu unit handphone merk redmi 5.
Korban ditaksir mengalami kerugian Rp 2 juta.
Kejadian tersebut terjadi, di Jalan Faqih Usman, Kelurahan 18 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang, tepatnya di Toko Palembang Blanko, Sabtu (28/11/2020) sekira pukul 11.30 WIB.
Awalnya datang dua orang pelaku dengan mengendarai sepeda motor.
Kemudian salah seorang pelaku perempuan turun dari motor dan berpura-pura belanja untuk mengalihkan perhatian korban.
Sementara itu seorang pelaku laki-laki menunggu diluar.
"Lokasi toko tidak begitu ramai, tiba-tiba datang seorang perempuan yang turun dari motor dan mengatakan ingin membeli blanko," ujar Yuliana, Senin (30/11/2020).
Lantaran korban sibuk meniyapkan barang yang dipesan pelaku, korban tidak menyadari handphone yang ia letakan di meja tidak jauh darinya diambil pelaku.
"Saya kaget pelaku tiba-tiba pergi dan meninggalkan barang yang ia pesan. Setelah saya lihat handphone saya hilang," katanya.
Korban kemudian mengecek rekaman CCTV.
Terlihat ada dua pelaku, satu menunggu di motor dan satu berpura-pura belanja.
Tidak terima handphone nya diambil orang tidak dikenal lantas korban memutuskan membuat laporan polisi di SPKT Polrestabes Palembang.
"Saya berharap agar kedua pelaku tertangkap dan dapat bertanggungjawab atad ulahnya. Karena itu merupakan kejadian pertama," tutupnya.
Sementara itu Kasubag Humas Polrestabes Palembang Akp Irene membenarkan laporan korban.
"Laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT Polrestabes Palembang, selanjutnya laporan korban akan segera ditindak lanjuti oleh Unit Reskrim kita," tutupnya.
