Sedang Salat Tahajud, Seorang Istri Ditikam Suami Sebanyak 13 Kali, Kini Pelaku Kabur

Saat ini, Ibu dua anak itu sedang menjalani perawatan medis di RS Sari Asih, Ciledug, Kota Tangerang.

Editor: Weni Wahyuny
tribunsumsel.com/khoiril
Ilustrasi KDRT 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang wanita berinisial FA (40) menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya sendiri, J (40).

FA ditusuk hingga 13 kali oleh suaminya saat sedang menjalankan ibadah shalat tahajud.

Penganiayaan itu dipicu lantaran keduanya kerap terlibat cekcok masalah rumah tangga.

Kapolsek Ciledug, Kompol Wisnu Wardana, mengatakan, FA ditusuk saat sedang salat sepertiga malam atau tahajud.

"Tragisnya, kejadian penusukan ini terjadi saat korban sedang salat malam sekitar pukul 03.00 WIB," kata Wisnu di Mapolsek Ciledug, Kamis (26/11/2020)

Baca juga: Blak-blakan Istri Sewa Pembunuh Bayaran Rp100 Juta untuk Habisi Suami : Saya Sudah nggak Kuat

Baca juga: Fahri Hamzah Bongkar Sosok Andreau Pribadi, Staf Khusus Edhy Prabowo yang jadi Buronan KPK

Baca juga: KPK Sita Sepeda Edhy Prabowo, Benarkah Ini Sepedanya dan Inilah Kisaran Harganya

Kejadian tersebut terjadi di RT 03/02 Kelurahan Sudimara Selatan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang membuat FA sampai kritis dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kami telah berhasil mengidentifikasi pelaku, diduga adalah suami dari korban. Saat ini anggota kami diback up Polres Metro Tangerang, sedang melakukan pengejaran," ungkap Wisnu.

Usut punya usut, keduanya sudah sering berseteru sejak beberapa tahun ke belakang.

Bahkan diketahui, sebelum kejadian, keduanya sudah tidak lagi satu atap.

"Sementara keterangan dari saksi, tetangga dan anak korban kalau pasangan suami istri ini sering bertengkar," jelas Wisnu.

Saat ini, Ibu dua anak itu sedang menjalani perawatan medis di RS Sari Asih, Ciledug, Kota Tangerang.

"Informasi kalau korban sudah membaik, untuk kondisi luka belum dapat dipastikan, kami belum mendapat hasil visum," terang Wisnu.

Sementara, kakak dari korban, Ayu (40) menerangkan, aksi penusukan ke sejumlah anggota tubuh adiknya itu, terjadi pada Rabu (25/11/2020) malam.

"Ditusuknya semalam mas, kalau enggak salah ada 13 luka tusuk di dada, lengan, pipi," ujar Ayu saat dihubungi, Kamis (26/11/2020).

Ia meneruskan, aksi penganiayaan tersebut, diawali dari adanya tindak kekerasan dalam rumah tangga alias KDRT.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved