Pembunuhan di Lubuklinggau
Dedek Pelajar di Musirawas Tewas Dibunuh, Dikubur di Kebun Karet di Lubuklinggau
Proses penggalian makam disaksikan puluhan keluarga Dedek yang jauh-jauh datang dari Kecamatan Tugu Mulyo, Musirawas
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Tim Forensik Polda Sumsel dan Polres Lubuklinggau, menggali makam Abdie Hakim Perdana, Senin (16/11/2020) malam.
Pelajar SMA yang biasa disapa Dedek diduga korban pembunuhan.
Warga Jalan Kartini RT 14 Kelurahan B Srikaton, Kabupaten Musi Rawas ini diduga di kubur disebuah kebun karet, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, tak jauh dari Bandara Silampari Lubuklinggau.
Proses penggalian makam disaksikan puluhan keluarga Dedek yang jauh-jauh datang dari Kecamatan Tugu Mulyo, Musirawas.
Mereka hanya ingin memastikan sekaligus menyaksikan apakah benar Dedek dibunuh, kemudian jasadnya di makamkan di kebun karet tersebut
Toto salah satu perwakilan keluarga mengaku, ramai-ramai sengaja datang ke lokasi hanya untuk sekedar mengetahui di mana lokasi jasad Dedek dikubur para pelaku.
"Kami ini sekalian ingin tahu dimana lokasinya, karena rencananya setelah di otopsi oleh polisi jasadnya akan kami bawa, akan kita makamkan malam ini," ungkap Toto pada wartawan.
Ia menegaskan, untuk kelanjutan kasus ini pihaknya secara hukum menyerahkan semuanya kepada pihak kepolisian dan meminta untuk mengusut kasus pembunuhan keji secara tuntas.
Sebab informasi yang diterima pihak keluarga, Dedek diinformasikan tewas dalam kondisi leher nyaris putus dengan puluhan luka tusukan di badan.
"Yang jelas kami minta diusut, karena informasinya para pelaku termasuk pelaku utamanya ini semuanya sudah ditangkap dan kita sekarang masih menunggu," ujarnya.
Informasi dilapangan dalam pengungkapan dan penanganan kasus ini, sejak Sabtu (14/11/2020) malam hingga saat ini Polres Lubuklinggau telah menangkap diduga delapan orang pelaku pembunuh Dedek.
Kedelapan orang tersebut informasinya saat ini sudah diamankan di Polres Lubuklinggau dan masih dalam tahap penyidikan petugas untuk mengetahui peran masing-masing.
Waka Polres Lubuklinggau Kompol Raphael Jaya Lingga pun membenarkan, Polres Lubuklinggau telah mengamankan semua pelaku dan saat ini masih dilakukan penyidikan.
"Setelah dilakukan penyidikan dan dilakukan pembongkaran makam yang melibatkan tim Polda, nanti semuanya akan kita rilis," singkatnya.
Anak Baik Ga Neko-neko