Sekda Muara Enim Meninggal

Sekda Muara Enim Hasanudin Meninggal, Ini Penjelasan Dokter Tentang Riwayat Sakitnya

Dijelaskan Bandrio, Hasanudin saat tiba di RS BAM Tanjung Enim telah menunjukan tanda-tanda kehidupan negatif

Penulis: Ika Anggraeni | Editor: Wawan Perdana
Istimewa
Sekda Muaraenim Drs Haji Hasanudin MSi (berkaos hijau) berada di acara penutupan Muaraenim Offroad Ekspedisi di Air Terjun Bedegung, Minggu (8/11/2020) 

TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM- Kepala RS Bukit Asam Medika (BAM) Tanjung Enim, dr Bandrio, membenarkan Sekretaris Daerah (Sekda) Muaraenin Hasanudin, sempat dibawa ke RS BAM Tanjung Enim, Minggu (8/11/2020).

"Betul, beliau tadi sempat dilarikan ke RS BAM, dan saat diantar ke RSBAM, beliau ditangani oleh petugas di IGD kita,"katanya.

Dijelaskan Bandrio, Hasanudin saat tiba di RS BAM Tanjung Enim telah menunjukan tanda-tanda kehidupan negatif.

"Nadi tidak teraba, napas tidak ada, rekam jantung flat, Untuk penyebabnya kemungkinan edema paru karena gagal ginjal dan gagal jantung."

"Beliau masuk IGD sudah tidak bernapas dan beliau memiliki riwayat cuci darah,"jelasnya.

Menurut Bandrio, segenap jajaran RS BAM Tanjung Enim turut berduka cita atas wafatnya Sekda Muaraenim.

"Kita segenap jajaran manajemen RS Bukit Asam Medika turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya sekda Muaraenim,"pungkasnya.

Hassanudin dilantik menjadi Sekda Muara Enim pada tanggal 19 Mei 2015.

Hasanudin lahir di Tanjung Agung 17 Agustus 1964.

Ia menikah dengan Linda yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil.

Hasanudin mengenyam pendidikan formalnya di SDN 1 Karang Agung, Pagar Agung, Kabupaten Lahat.

Kemudian melanjutkan ke SMPN I Lubuklinggau serta SMA di Santo Yosef Lahat.

Lalu melanjutkan pendidikan sarjana (S1) di Jurusan Agronomi Universitas Bengkulu.

Selanjutnya tahun 1989 dan Magister (S2) Ilmu Ekonomi di Universitas Sriwijaya dengan meraih predikat Cum Laude pada tahun 2001.

Selama berkarir sudah banyak training dan kursus yang diikutinya dan menjabat berbagai jabatan penting di Pemkab Muara Enim.

Nyeri Dada

Sekda Muara Enim Hasanudin meninggal dunia di Rumah Sakit Bukit Asam Medika Tanjung Enim, Minggu (8/11/2020) sekitar pukul 16.30.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Muara Enim Rusdi Khairulah menjelaskan, Sekda Muara Enim Hasanudin sebelumnya datang ke acara penutupan Muara Enim Offroad Expedition (MOX) 2020 di wisata Air Terjun Curup Tentang Bedegung, Desa Bedegung, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim.

Sekda mewakili Plt Bupati Muara Enim.

Setelah secara simbolis menggalungkan medali bagi peserta offroader, almarhum duduk kembali ke tenda acara.

Setelah duduk, tiba-tiba almarhum mengaku nyeri di dada dan meminta Kadispora untuk mewakilinya membacakan sambutan Bupati Muara Enim.

Namun sebelum dibacakan alamarhum mengaku tidak tahan lagi dan semakin nyeri.

Sehingga Rusdi langsung menemani Sekda menuju rumah sakit Bukit Asam Medika Tanjung Enim. (Ika/ari)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved