Berita Selebriti

Kelakuan Iis Dahlia Tuai Kecaman, Nekat Pakai Seragam SMA Ketat Naik Motor Tanpa Helm di Jalan Raya

Tak hanya memakai seragam ketat saja, kelakuan Iis Dahlia yang tak memakai helm menaiki motor di jalan raya itu dirasa tidak pantas.

Instagram
Kelakuan Iis Dahlia tak pakai helm di jalan raya tuai kecaman 

TRIBUNSUMSEL.COM - Di usianya yang sudah menginjak 48 tahun atau nyaris setengah abad ini, Iis Dahlia terbilang sebagai pedangdut yang awet muda.

Penampilan Iis Dahlia tak dipungkiri kadang masih kerap  terlihat seperti ABG.

Namun kendati demikian, kelakuan Iis Dahlia dalam video yang beredar ini dianggap sangat tidak patut di contoh.

Melansir dari  instagram Lambe Nyinyir, awalnya ibu dua anak  ini terlihat memakai seragam SMA ketat dengan menaiki motor.

Tak sendiri kala itu Iis Dahlia terlihat bersama rekannya yang dibonceng di bagian belakang.

Tak hanya memakai seragam ketat saja, kelakuan Iis Dahlia yang tak memakai helm menaiki motor di jalan raya itu dirasa tidak pantas.

Netizen menganggap Iis Dahlia sebagai publik figur harusnya lebih memberikna contoh yang baik kepada publik.

Bukan malah berlagak seperti anak ABG kemudian menaiki motor tanpa memakai helm di jalan raya.

Heboh Iis Dahlia naik motor pakai seragam SMA tanpa helm
Heboh Iis Dahlia naik motor pakai seragam SMA tanpa helm (Instagram)

*Kena Nyinyir karena fals saat bernyanyi

Iis Dahlia yang dipercaya menjari juri ajang pencarian bakat Dangdut DAcademy justru mendapat nyinyiran pedas dari netizen.

Hal itu terjadi saat ibu Salsadhilla Juwita menyanyikan lagu Candu Asmara yang dipopulerkan oleh Marcell beberapa tahun lalu.

Selama menjadi juri dalam ajang pencarian bakat, Iis Dahlia dikenal sebagai seorang juri yang tegas dan kerap melontarkan komentar pedas terhadap penampilan para kontestan.

Ibu dari Devano Danendra itu dianggap terlalu berlebihan dan membuat kontestan merasa malu di hadapan ribuan penonton.

 

Seolah tak mau tau dengan komentar negatif yang kerap dilayangkan pada dirinya, Iis Dahlia memilih untuk bersikap bodo amat dan berdalih tindakan yang dilakukannya murni untuk kebaikan kontestan.

Isda menganggap bahwa kritik dan saran yang dilontarkannya itu berfungsi untuk membentuk mental para kontestan agar senantiasa meningkatkan dan mengasah kemampuannya dalam bernyanyi di atas panggung.

Ia juga turut berharap ilmu yang dibagikannya itu kelak dapat menjadi bekal para kontestan saat mereka terjun di dunia hiburan tanah air hingga mampu bersaing dengan penyanyi dangdut senior lainnya.
Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved