Sebelum Hilang Misterius, Keceriaan 3 Bocah Terekam Kamera Tetangga, Pamit Kepergian Nizam ke Ibu
Sementara itu Nizam Auvar Reja memakau baju lenga pendek dan celana pendek warna kuning corak hitam.
Menurut Darni sebelum pergi bersama tiga temannya, Nizam sempat menawarkan bantuan padanya.
Namun Darni menolak, ia takut sang anak lelah karena membantunya.
"Anak sempat nanya ke saya, ibu mau nyuruh apa lagi? Saya bilang endak ada, nanti kau capek.
Terus gak lama itu lah temannya datang, ngajak pergi lihat beko.
Di lokasi itu banyak orang. Setelah dicari anak kami tidak ada," kata Darni dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan.
Sementara itu Masdiani, ibu dari Alfisah Zahra berharap anaknya bisa ditemukan dalam kondisi yang sehat.
"Saya hanya bisa berdoa dan bantuan dari pemerintah dan yang lainnya agar anak saya bisa ditemukan dalam keadaan sehat," kata Masdiani.
Masdiani menerangkan anaknya memang biasa bermain di wilayah tersebut.
"Biasanya anak-anak itu main-main di situ. Ramai anak lainnya juga.
Terakhir dapat kabar ada yang melihat mereka tiga jalan di sekitaran situ juga, tapi pas siang sudah tidak balek buat makan siang. Mereka lihat beko-beko itu sedang gali parit," katanya.

Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno mengatakan saat ini pencarian dilakukan dengan mengeruk sejumlah titik timbunan.
"Hari masih dilakukan penyisiran di 30 hektare lahan sawit sekitar lokasi korban hilang. Kami juga sudah mengimbau warga satu-satu agar memberi tahu jika ada mengetahui ada orang tidak dikenal masuk ke desa ini," katanya.
Kepala Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Masdi memiliki firasat bahwa ketiga korban yang hilang masih hidup dan berharap akan kembali dalam keadaan sehat.
Selama ini mereka telah melakukan berbagai cara demi menemukan ketiga korban.
"Saya pribadi percaya ketiga masih hidup. Semoga demi izin Allah ketiga bisa kembali lagi dalam keadaan sehat ke keluarganya," katanya.