PMPL SEA 2020
Hasil Match 3 Day 1 PMPL SEA 2020, Akhirnya Bigetron RA Raih WCCD Pertama, Duel Tim Indo
Mampu bangkit, Akhirnya Bigetron Red Alien Mampu Chicken Dinner di Pertandingan Ketiga
Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: M. Syah Beni
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Pertandingan ketiga turnamen PMPL SEA Final Season 2 berjalan semakin menarik.
Tim peraih WWCD di match kedua SMG, sempat tampil menggila, dengan mengliminasi kru asal Vietnam Xavier Team pada circle pertama. Namun, tim unggulan Malaysia itu tidak mampu bertahan hingga late game.
Dalam match yang berlangsung di Miramar ini, tim-tim E-Sports tanah air perlahan mulai menunjukkan kemampuannya.
Bermain di map paling keras dan sulit dikuasai dalam game PUBG Mobile, Tim-tim E-Sports tanah air mampu meraih top 3 dalam pertandingan ini.
Pada pertandingan ke 3, tim E-Sports Bigetron mampu bangkit dengan mengeliminasi RRQ Athena asal Thailand.
Kebangkitan Bigetron Red Alien terbukti karena mampu meraih Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD) pada match ke 3 ini, setelah mengakhiri perang saudara melawan Aerowolf Limax.
Meski meraih posisi pertama dalam pertandingan posisi pertama masih dihuni oleh Aerowolf Limax, berhasil mengumpulkan total 50 poin dari 3 pertandingan yang telah dijalankan.
Aerowolf Limax yang mampu menjaga konsistensi permainannya sepanjang babak kedua dan juga tampil menggila pada turnamen hari pertama ini.
Namun, nasib berbeda dialami Kru Aura Esports, yang harus puas menyelesaikan pertandingan lebih awal dengan finishi pada posisi ke 15 dalam pertandingan hari pertama ini.
Match 2
Memasuki ronde kedua, turnamen PMPL SEA Final Season 2 berlangsung dengan tempo yang cukup lambat.
Tim unggulan tanah air, Bigetron Red Alien, Aura Esports, dan Aerowolf Limax belum mampu berbuat cukup banyak pada pertandingan ronde kedua ini.
Dalam match yang berlangsung di Erangel ini,tim asal Malaysia mampu mempertahankan hegemoninya. SMG akhirnya mampu meraih Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD).
Peraih WWCD di ronde pertama, Yoodoo Gank asal Malaysia, tidak mampu mempertahankan performanya
Juara bertahan PMPL SEA Final Season 1 ini harus kehilangan 2 playernya pada babak pertama, dan menuntaskan penampilannya di ronde kedua di zona ke 4.
