Berita OKI
Pinjam Alat RS Pratama Tugumulyo, Hari Ini RSUD Kayuagung Kembali Layani Rontgen
Satu-satunya alat X ray (Rontgen) di ruang intalasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung rusak sejak tiga bulan lalu
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG-Satu-satunya alat X ray (Rontgen) di ruang intalasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung rusak sejak tiga bulan lalu.
Selama waktu kerusakan alat tersebut, RSUD Kayuagung menganjurkan semua pasien yang ingin melakukan rontgen dirujuk ke Rumah Sakit Tanjung Senai, Ogan Ilir (OI).
Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir OKI), Husin mengatakan, pelayanan rontgen di RSUD Kayuagung telah kembali dibuka dengan meminjam sementara peralatan dari RS Pratama Tugu Mulyo.
"Mulai hari ini pelayanan di RSUD Kayuagung kembali dibuka, karena kita memakai sementara alat X Ray dari rumah sakit pratama Tugu Mulyo,"
"Tetapi alat ini masih terbatas untuk kemampuan hanya 20 orang saja perhari, kalau lebih dari itu mesinnya panas dan mengkhawatirkan," ucapnya melalui sambungan telepon, Kamis (22/10/2020).
Baca juga: Kasus Pembuangan Sampah Medis Rapid Tes di Sungai Pagaralam Termasuk Kejahatan Lingkungan
Lebih lanjut disampaikan, kerusakan alat rontgen milik RSUD Kayuagung yang dimaksud, yakni bagian inverter yang mana masih proses pemesanan atau Inden.
"Iya mesin X-ray di RSUD Kayuagung masih dalam keadaan rusak, saat ini onderdilnya masih proses pemesanan," terangnya.
Sementara itu, Kabag Tata Usaha RSUD Kayuagung Iskandar Puad menambahkan, alat yang telah digunakan sejak tahun 2014 lalu ini tidak dapat digunakan sejak bulan Juli kemarin.
"Wajar kalau rusak karena alat ini sudah tua, mobilitasnya juga semakin tinggi sejak Pandemi Covid-19. Dalam sehari merontgen 30 sampai 40 pasien,"
"Padahal sebelumnya hanya melayani sekitar 10 pasien saja dalam sehari. Jadi memang sudah waktunya rusak," ungkap Puad.
Diterangkannya untuk menampung seluruh pasien radiologi di Kabupaten OKI, dalam waktu dekat RSUD Kayuagung akan melakukan penambahan.
"Iya ada rencana penambahan, paling lambat bulan depan alat yang baru sudah datang dan bisa digunakan. Insya Allah tahun depan sudah tersedia 2 alat Rontgen," pungkasnya.