Pemain Sriwijaya FC, Erwin Gutawa Ngaku Sampai Sakit Usai Putuskan Potong Rambut Jadi Ala Tentara

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ada-ada saja cara para pemain Sriwijaya FC untuk menghibur diri saat penundaan kompetisi sepakbola yang hingga saat ini belum menemui kejelasan.

Seperti yang dilakukan oleh defender Sriwijaya FC, Erwin Gutawa.

Pemain bertahan andalan tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut membuat keputusan yang tidak terduga.

Pesepakbola yang dikenal dengan ciri khas rambut gondrongnya itu kini tampil dengan model rambut cepak ala tentara.

Tampil dengan gaya rambut baru, ia pun harus kehilangan julukan sebagai 'Sergio Ramos' nya Sriwijaya FC yang baru saja disematkan kepadanya.

Eks Martapura FC tersebut kini harus kembali beradaptasi dengan gaya rambut barunya yang terkesan lebih tegas itu.

Pemilik nomor punggung 5 di Sriwijaya FC tersebut mengaku, cukup berat dalam memutuskan untuk mencukur rambut yang telah ia rawat selama lebih dari 1 tahun tersebut.

"Berat sih sebenarnya, soalnya lama saya merawat rambut sampai panjang, sudah satu tahun lebih," kata pesepakbola berusia 28 tahun tersebut.

Bahkan, stopper yang kini berusia 28 tahun tersebut sempat sakit dan masuk angin, satu hari setelah dia memutuskan untuk memotong rambutnya.

"Sepertinya sih iya karena selama ini saya gondrong dan tiba-tiba saya potong, makanya jadi sakit,masuk angin kemarin itu," beber dia.

Dirinya berharap setelah dirinya memutuskan untuk merubah haya rambutnya menjadi lebih disiplin, kompetisi sepakbola tanah air dapat kembali digulirkan oleh PSSI.

Selain itu bek andalan Laskar Wong Kito itu mengatakan, dirinya juga menuruti permintaan dari staf kepelatihan yang untuk memotong rambutnya.

"Yah harapannya mudah-mudahan setelah saya potong rambut ini Liga bisa dilanjutkan, ada yang request juga makanya saya potong," kata Erwin Gutawa, Senin (12/10/20) sore.

Bek yang telah memiliki rambut gondring sejak masih di Martapura FC itu mengungkapkan, dirinya diminta oleh Pelatih Kiper, Ferry Rotinsulu untuk merapikan tampilan rambutnya.

"Sebenernya coach Ferry Rotinsulu yang mendorong saya, dia yang suruh saya untuk potong rambut, jadinya saya potong saja," ungkapnya.