Pemkab Empat Lawang Usulkan 4.016 UMKM Dapat Bantuan Modal Rp 2,4 Juta

TRIBUNSUMSEL.COM,EMPATLAWANG-Dinas Koperasi UKM dan Ketenaga Kerjaan Kabupaten Empat Lawang, mengusulkan 4.016 UMKM untuk mendapat subsidi bantuan modal usaha produktif dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan ketenaga kerjaan Kabupaten Empat Lawang, Aidil Yuliansyah melalui Kepala Bidang (Kabid) UKM, Roaisah Hidayah mengatakan, data diajukan tersebut telah diterima terakhir pada 21 September 2020.

Saat ini sudah usulkan ke pemerintah pusat dalam hal ini melalui Kementrian Koperasi dan UKM.

Apabila disetujui, mereka bakal mendapat subsidi modal produktif sebesar Rp2,4 juta.

"Nanti diseleksi oleh pusat, setelah diseleksi nanti kalau diterima datanya itu langsung diserahkan untuk proses pencairan ke bank penyaluran milik negara seperti BRI atau BNI, karena kita (Dinas koperasi, red) hanya mendata dan mengajukan usulan ke pusat,"kata Roaisah, Selasa (29/9/2020).

Ia menyebutkan, pelaku UMKM yang mengajukan subsidi merupakan pelaku usaha UKM dan UMKM dari berbagai jenis usaha.

"Yang kita ajukan ini merupakan semuanya adalah pelaku UKM dan UMKM dari berbagai jenis usaha," katanya.

Bahkan ia menegaskan, yang bakal menerima pencairan bantuan sebesar Rp 2,4 juta tersebut adalah pelaku usaha yang masuk dalam hasil seleksi dari pemerintah pusat.

"Untuk pencairan subsidi bantuan tersebut nanti akan di proses oleh pemerintah pusat dan dananya tersebut akan cair ke rekening pelaku usaha. Jadi kita dari Pemerintah Daerah (Pemda) hanya mengajukan usulan saja ke pusat, karena dana bantuan sebesar Rp 2,4 juta akan dicairkan langsung oleh pemerintah pusat ke pelaku usaha," katanya

Meski begitu, ia mengimbau kepada setiap pelaku UMKM bahkan UKM di Kabupaten Empat Lawang yang akan menerima pencairan subsidi itu, agar memanfaatkan untuk kepentingan produktif dan tidak konsumtif.

"Dengan adanya subsidi bantuan subsidi modal dari pemerintah pusat ini, kita berharap para pelaku usaha di Kabupaten Empat Lawang dapat produkttif dalam berusaha terutamadi masa pancemi Covid-19 ini,"katanya

Sementara itu, Mery (34) warga Tanjung Kupang mengatakan, dirinya masih menunggu pencairan bantuan subsidi modal dari pemerintah pusat.

"Untuk syarat -syarat yang diminta sudah kita ajukan, mulai dari membuat rekening Bank sampai dengan punya NIK KK serta yang utama harus ada usaha modal,"

"Nanti bantuan modal tersebut akan di transfer ke rekening kita masing-masing. Dan mudah-mudahan saja, bantuan sebesar Rp 2,4 juta segera dapat saya terima,"harap Mery. (SP/ Andi Wijaya)