Berita Viral
Kabar Terbaru PNS yang Viral Minta Bantuan Lunasi Utang, Yesi Indola Sari : Yang Bilang Gila, Iri
Yesi Indola Sari juga menolak disebut gila dan mengatakan sebutan gila merupakan tindakan orang-orang yang iri terhadapnya.
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA - Nama Yesi Indola Sari mendadak viral setelah dirinya membuat video untuk menggalang dana.
Kepada Tribunsumsel.com, Yesi mengaku sedang menikmati cuti selama 3 bulan.
Cuti itu diberikan Inspektorat kepada BKPSDM untuk keperluan pengobatan.
Yesi Indola Sari juga menolak disebut gila dan mengatakan sebutan gila merupakan tindakan orang-orang yang iri terhadapnya.
"Saya waras dan saya tidak pernah gila," ujar Yesi.
Bahkan kesibukan dirinya saat ini yaitu membalas ribuan pesan dan telepon yang masuk ke handphone miliknya.
Wanita berusia 37 tahun yang berstatus lajang tersebut masih berharap adanya bantuan dari para donatur untuk membantu.
Tak sungkan ia berharap bantuan sukarela dengan menyertakan nomor rekening pribadi atas nama Yesi Indola Sari lengkap dengan kode bank.
"Kalau tidak mau nyumbang tidak apa-apa, tolong subscribe akun youtube saya dengan nama Yesi Indola Sari yang lambang akun youtubenya huruf Y warna pink," ungkapnya.
Kepala BKPSDM Kabupaten OKU Selatan Eva Nirwana membenarkan oknum ASN tersebut telah diberikan cuti selama 3 bulan.
"Kita telah berikan surat cuti selama 3 bulan, dengan harapan keluarganya mengajak berobat," tutupnya.
Viral
Diberitakan sebelumnya beredar video seorang perempuan pegawai negeri sipil (PNS) yang berdinas di RSUD Muaradua meminta bantuan lewat video yang diunggah di media sosial meminta penggalangan dana karena terlilit hutang pinjaman bank senilai Rp 150 juta.
Terkait beredar video di medsos instagram, dikonfirmasi pada Direktur dikonfirmasi pada Direktur Utama RSUD Muaradua dr Erick Lestiano SpPd menmbenarkan bahwa Yessi Indola Sari, S Kep, Ners merupakan pegawai biasa di RSUD Muaradua.
"Iya benar dia (Yessi Indola Sari) sebagai pejabat biasa," singkat dr Erick dihubungi Sripoku.com, Minggu (6/9/2020).
Diketahui oknum PNS yang memiliki golongan 3D menggunakan seragam kuning kaki tersebut mengaku tidak bisa lagi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari pasca potongan gaji PNS yang dialaminya karena meminjam uang di Bank.
Bahkan dalam video yang tersebar di medsos, wanita yang mengaku masih berstatus lajang dan telah ditinggal ayahnya meninggal karena kecelakaan tunggal serta ibunya yang pensiunan PNS juga memiliki pinjama bank.
Bahkan Oknum guru tersebut ikut menyebutkan total uang pinjaman dibank, nomor telepon dan Nomor rekening serta sisa gaji terakhir yang ia terima perbulannya Rp 498.017 yang dikatakannya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Saat dikonfirmasi dihubungi via telepon, Yessi Indola Sari membenarkan yang ada pada video tersebut adalah dirinya, ia berasalan pinjaman kebank karena untuk keperluan pindahan rumah dari Muaradua ke Kota Palembang.
"Bener itu video saya, yang ngunggah video itu bukan orang lain saya sendiri, saya pinjam ke bank karena untuk pindahan dari Kota Muaradua ke Palembang,"ujarnya.
Dirinya mengatakan pasca video viral di media sosial, Yesi mendapat banyak telepon dari nomor tak dikenal yang menawarkan bantuan, namun dengan imbalan yang tak layak untuk didengar.