Berita Palembang
Seseorang Bobol ATM di Indomaret Kebun Bunga Palembang Tapi Gagal Terekam CCTV, Beralih Curi Rokok
Pembobolan mesin ATM yang dilakukan tetapi gagal terjadi pada Sabtu (5/9/2020) lalu sekira pukul 03.00.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pelaku pembobol mesin ATM berupaya untuk membongkar mesin ATM yang di Indomaret Jalan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami Palembang.
Namun, pelaku tak berhasil menjebol mesin ATM yang ada di dalam Indomaret tersebut.
Karena tak berhasil, pelaku malah mengambil rokok-rokok yang ada di minimarket.
Aksi pelaku yang terekam CCTV dan sempat viral di media sosial instagram.
Bagian depan mesin berhasil dirusak menggunakan mesin las.
Pembobolan mesin ATM yang dilakukan tetapi gagal terjadi pada Sabtu (5/9/2020) lalu sekira pukul 03.00.
• Jakob Oetama Meninggal, Seorang Bayi di Medan Diberi Nama Jakob Oetama, Berharap Meneladani Pak JO
"Kalau kejadian pastinya saya kurang tahu. Karena, saat pagi itu ada teman lain yang kerja dan bukan saya," kata salah satu karyawan Indomaret, Kamis (10/9/2020).
Rusaknya mesin ATM, baru diketahui sekira pukul 08.00.
Saat salah seorang karyawan Indomaret melihat mesin sudah dalam keadaan rusak.
Dari pantauan, mesin ATM terlihat sudah ditutupi kardus.
• Gelagat Aneh Dua Pemuda di Palembang Buat Curiga Tim Hunter, Ditemukan Barang Ini di Dalam Tas
• Berdiri Tegap di Pinggir Jalan dengan Pisau di Pinggang, Pria Ini Layu saat Diamankan Tim Hunter
Terlihat juga bagian bekas hitam yang diduga bekas pelaku mencoba untuk membuka mesin ATM menggunakan mesin las.
"Mungkin, kata teman karena tidak berhasil jadi pelaku setop. Tetapi pelaku mengambil beberapa slop rokok yang terpajang di kasir," ungkapnya.
Pelaku berhasil masuk ke dalam minimarket dengan cara menjebol atap bagian belakang.
Hal ini diketahui, ketika karyawan minimarket mengecek bagian belakang dan atap sudah dalam keadaan bolong.
Kapolsek Sukarami AKP Satria Dwi Dharma melalui Kanit Reskrim Iptu Hendri Permana mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan mengenai hal tersebut.
"Masih penyelidikan lebih lanjut," kata Hendri singkat.