Bocah Tertidur dengan Pakaian Badut Jadi Viral, Ada Kisah Sedih Berangkat Pagi Buta Demi Keluarga
Tampak Rehan yang kelelahan tertidur pulas sembari masih mengenakan kostum badut jalanan. Sontak pemandangan pilu langsung mencuri perhatian warganet.
TRIBUNSUMSEL.COM - Bocah Tertidur dengan Pakaian Badut Jadi Viral, Ada Kisah Sedih Berangkat Pagi Buta Demi Keluarga
Sebuah video viral di media sosial seorang bocah tertidur pulas masih mengenakan kostum badut.
Di saat anak seusianya bermain, bocah 9 tahun bernama Rehan ini justru bersusah payah mencari rezeki.
Aksi Rehan yang menjadi badut jalanan mendadak viral setelah diunggah di Instagram oleh seorang warganet.
Sontak pemandangan pilu langsung mencuri perhatian warganet.
Tak sedikit yang merasa pilu dengan kondisi Rehan bocah 9 tahun harus menjadi badut jalanan.

Bukan tanpa alasan, Rehan rela berangkat pagi buta menjadi badut jalanan adalah untuk menghidupi keluarganya.
Kisah Rehan ini kemudian dibagikan oleh akun Instagram @rhmadii_ pada Kamis (27/8/2020).
Bocah 9 tahun itu harus bangun pagi-pagi buta sekali untuk mencari uang.
Rehan biasanya menampilkan atraksi badut menggemaskan di depan para pekerja kantoran.
Saat dihubungi Serambinews.com, Rahmadi mengungkapkan bahwa Rehan sering melakukan pekerjaan menjadi badut jalanan di sekitaran Jalan Gatot Subroto, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Dibalik atraksi lucu nan menggemaskan Rehan, mereka tidak menyadari bahwa sebetulnya dilakukan oleh anak di bawah umur.
Keputusannya menjadi badut jalanan didasari oleh motif ekonomi.
Rehan hanya ingin bisa memenuhi keluarga khususnya sang ibu untuk kebutuhan sehari-hari.
Diketahui ibunda Rehan bekerja serabutan.
Dari penghasilan itu pun hanya cukup untuk membayar biaya sewa kontrakan.
Jika ada rezeki lebih yang didapatkan ibunya, uang tersebut sengaja disisihkan untuk biaya sekolah Rehan.
Untuk itulah Rehan ingin meringankan beban sang ibu.
Meski seharusnya ia menikmati masa bermain dan belajarnya, Rehan justru memilih bekerja keras.
Agar atraksinya dapat menarik perhatian banyak orang, Rehan terkadang memperlihatkan jogetan kecil yang menggemaskan dan membuat sebagian orang tertawa.
Rehan mengaku senang dapat membantu memberikan uang tambahan kepada ibunya.
Bocah 5 Tahun Babak Belur Disiksa & Dibuang Ibu Kandung & Ayah Tiri di Warung, Polisi: Tega Sekali!
Di saat Rehan berlelah untuk mengais rezeki, seorang bocah 5 tahun justru bernasib malang disiksa ibu kandungnya.
Nasib malang harus dialami oleh seorang bocah 5 tahun asal Sampit, Kalimantan Tengah.
Bocah berinisial L (5) ini saat ditemukan warga di sebuah warung dengan sekujur tubuhnya penuh luka.
Tak hanya tubuhnya yang penuh luka, ternyata L memang sengaja ditinggal ibu kandung dan ayah tirinya di sebuah warung tersebut.
Dengan pilu L menceritakan penderitaannya selama ini yang sering disiksa oleh ibu kandung dan ayah tirinya tersebut.
Saat ditemukan, tampak mata bocah ini membengkak dan terdapat beberapa luka di wajahnya.
Beberapa gigi pun tanggal di wajah pilunya.

Tangan bocah malang ini juga terlihat dibalut dengan perban.
Siapa sangka kondisi miris L adalah ulah ibu kandung dan ayah tirinya.
Kondisi memperihatinkan L ini langsung viral usai dibagikan oleh akun Twitter @topanrizaldiii.
"Sungguh malang nasib L, bocah 5 tahun ini, dari wajah sampai sekujur badannya babak belur akibat dianiaya ibu kandung dan ayah tirinya," tulis akun Twitter @topanrizaldiii senin (23/8/2020).
Beberapa warga yang sempat melihat L ditinggal oleh dua orang berboncengan pun ikut pilu.
Mereka pun langsung mengorek informasi identitas L.
"Dimana rumah kamu?" tanya salah seorang warga.
"Di Baamang (kecamatan Bamang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah)," jawab sang bocah polos.
"Yang mukul siapa?" tanya warga lagi.
"Yanto (ayah tiri) sama mama," jawab sang bocah.
"Abah tirinya sama mamanya," imbuh warga lainnya.
Lantas, diakui sang bocah, ia mengaku dijanjikan untuk bertemu neneknya oleh ibu kandung dan ayah tirinya.
Namun yang terjadi sang bocah justru ditinggalkan di sebuah warung.
"Sekarang mau kemana?" tanya warga lagi.
"Ke datuk," jawab sang bocah.
"Tadinya disuruh nunggu di situ," ujar sang bocah.
Lebih lanjut, sang bocah pun menceritakan kejadian penyiksaan dari ibu kandung dan sang ayah tiri.
Selain dipukul, bocah ini mengaku samapi diinjak perutnya oleh ibu kandung dan ayah tirinya.
“Wajah saya dipukul oleh Yan (Ayah Tiri), belakang saya ditendang. Kalau tangan mama Yat (Ibu) yang mau patahin,” bongkar snag bocah.
“Parut ulun (perut saya) masih sakit, tadi diinjak oleh mama (ibu),” kata sang bocah.
“Ulun (saya) diantar mama (ibu) dan abah (ayah), kesini disuruh ke rumah nenek, tapi ulun ngalih (sulit) berjalan,” jelas bocah malang itu lagi.
Sementara Sri Hartini (41) pemilik warung gorengan, menerangkan ada tiga orang yang mengantar bocah tersebut, dan memantau dari kejauhan, kemudian setelah warga mulai banyak mereka kabur.
"Yang mengantar anak ini dua orang laki-laki dan satu orang perempuan, mungkin ibunya, mereka melihat dari jauh.
Saat anak ini mengaku dipukul ibunya, warga langsung keluar, dan melihat orang banyak mereka kabur,” ungkap Sri.
Rupanya ketika mengantarkan bocah 5 tahun ke warung, ibu kandung dan ayah tirinya ini langsung kabur melarikan diri ke Palangkaraya.
Beruntung, tak berapa lama kedua pelaku penyiksaan dan penganiayaan ini berhasil ditangkap polisi.
"Dapat info dari grup fb pelaku telah sampai tadi malam di Polres Kotawaringin Timur untuk ditindak lanjuti," tulis akun @topanrizaldii lagi.
"Pelaku kabur dari Sampit menuju Palangkaraya dan telah ditangkap oleh pihak yg berwajib di Bundaran Besar Palangkaraya," pungkasnya.
Menurut puhak kepolisian, pelaku ini ditangkap ketika terjaring razia lalu lintas.
"Naik sepeda motor, berdua terjaring petugas Polantas Polresta Palangkaraya di Pos Bundaran Besar Kota Palangkaraya," imbuh Kapolres Kotawaringin Timur (Kotim).
Ketika menginterogasi kedua pelaku, Polisi ini tak menyangka ibu kandung dan ayah tiri,
"Tega sekali kau ini," ujar polisi.
"Terlalu tega kau orangtua. Itu darah dagingmu. Dia itu anak kecil," tegas polisi lainnya.
Sebagian artikel ini sudah tayang di Serambinews.com dan TribunnewsBogor.com dengan judul VIDEO - Bocah Bangun Pagi Buta untuk Jadi Badut Jalanan, Demi Bantu Ekonomi Keluarga,Kisah Bocah 5 Tahun Disiksa Ibu Kandung & Ayah Tiri, Korban Ditinggal di Warung, Polisi: Tega Sekali