Timnas Indonesia
Usai Coret 11 Pemain, Timnas Indonesia Bakal TC di Luar Negeri, Pencoretan Pemain Dianggap Wajar
Usai Coret 11 Pemain, Timnas Indonesia Bakal TC di Luar Negeri, Pencoretan Pemain Dianggap Wajar
Dicoretnya dua pemain muda Persija mengundang banyak reaksi, termasuk dari sang pelatih, Washiyatul Akmal.
Menurut Akmal, pencoretan dua pemainnya dari skuad timnas U-19 Indonesia merupakan hal yang wajar.
Kegagalan ini seharusnya bukan menjadi tanda akhir karier Zico dan Figo, melainkan jadi motivasi dan evaluasi untuk masa depan.
"Bagi saya, dicoretnya kedua pemain itu jadi buat bahan evaluasi juga buat mereka," ujar Akmal dilansir dari Tribun Jakarta.
"Saya pikir mereka masih punya kesempatan buat balik ke timnas, bukan berarti tidak bisa," kata Akmal lagi.
Akmal sendiri berpendapat ada banyak faktor yang membuat dua anak asuhnya gagal menembus skuad inti tim Garuda Nusantara.
Faktor pandemi Covid-19 yang membuat banyak pemain hanya melakukan latihan mandiri membuat Zico dan Figo tidak berada dalam kondisi terbaiknya.
Akibatnya, mereka sulit menunjukkan penampilan apik dalam seleksi timnas U-19 Indonesia.
"Keadaan seperti ini sangat sulit juga, latihan selama ini kan di rumah," tutur Akmal.
"Mungkin saja performa mereka lagi turun saat dilihat pelatih timnas langsung."
"Kalau saya lihatnya seperti itu. Paling buat mereka harus lebih giat dan fokus latihan lagi," ujarnya.
Di sisi lain, pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan bahwa pencoretan 11 pemain itu bukan karena mereka kalah bersaing.
Hanya saja, pelatih asal Korea Selatan itu harus memilih 35 pemain yang akan dibawa ke luar negeri untuk menjalani TC kedua.
Seperti diketahui, PSSI memang telah merencanakan TC timnas U-19 Indonesia di Korea Selatan.
Jika tak bisa di Negeri Gingseng tersebut, maka TC timnas U-19 Indonesia kemungkinan digelar di Eropa antara lain di Jerman, Prancis, atau Belanda.
