Timnas Indonesia

Indra Sjafri Ungkap Kenapa Pemain Muda Indonesia Banyak yang Layu Sebelum Berkembang

Indra Sjafri Ungkap Kenapa Pemain Muda Indonesia Banyak yang Layu Sebelum Berkembang

Editor: Slamet Teguh
PSSI
Para pemain Timnas U-19 Indonesia berselebrasi usai berhasil mencetak gol ke gawang China 

TRIBUNSUMSEL.COM - Timnas Indonesia memiliki banyak talenta muda.

Hanya saja, talenta muda ini banyak yang layu sebelum berkembang.

Tampil baik di usia muda, pemain muda ini banyak yang gagal bersinar ketika dilevel senior.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebutkan ada dua faktor yang membuat pemain timnas Indonesia kelompok usia meredup di tingkat senior.

Indonesia memiliki banyak pemain muda potensial yang gemilang bersama timnas Indonesia kelompok usia.

Hanya saja, tak jarang sebagian dari pemain itu kemudian menghilang dari panggung sepak bola nasional selepas berkarier bersama timnas muda.

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebutkan bahwa fenomena itu merupakan hal yang wajar terjadi, tidak hanya di Indonesia melainkan di seluruh dunia.

Sebagai sosok pelatih yang matang di timnas Indonesia kelompok usia, Indra menemukan ada dua faktor yang menjadi penyebab redupnya karier pemain muda.

Faktor pertama adalah kepribadian pemain yang punya pengaruh besar dalam perjalanan kariernya.

Menurutnya ada sejumlah pemain yang secara kepribadian sudah menunjukkan tanda-tanda akan meredup.

Hipotesis itu disusunnya berdasarkan riset yang menggunakan instrumen psikologis dan pengamatan pribadi.

"Pada era Evan (Dimas) saya memprediksi 20-30 persen miss. Dari mana? Dari rasio test, hasil psikotes, pengamatan setiap hari, anak ini bakal begini-begini, itu ada perkiraan seperti itu,” kata Indra dikutip dari Kompas.

Pelatih asal Sumatera Barat itu menjelaskan bahwa kepribadian seorang pemain ditentukan oleh banyak faktor.

Faktor penentu terbesar adalah kondisi sosial dan lingkungan di sekitar pemain.

Lingkungan yang bagus tentu akan berdampak baik dalam pengembangan karakter pemain.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved