Tinju
Floyd Mayweather Jr Kembali Dari Pensiun, Tapi Ogah Lawan Petinju, Lima Petarung UFC Masuk Daftar
Floyd Mayweather Kembali Dari Pensiun, Tapi Ogah Lawan Petinju, Lima Petarung UFC Masuk Daftar
Setelah itu dia mulai mendinginkan suasana dengan mengatakan pertandingan tersebut hanya bersifat untuk mencari uang besar, dan bukan untuk pertandingan yang sah untuk meneruskan status tak terkalahkannya.
Meski tidak direstui oleh White, manajer Nurmagomedov tetap melakukan komunikasi dengan pihak Mayweather, yang kemungkinan besar pertandingan keduanya bisa terjadi.
3. Jorge Masvidal
Bintang UFC yang sedang naik daun setelah tiga kemenangan pada 2019 lalu saat berhadapan dengan Ben Askren, Darren Till, dan Nate Diaz.
Masvidal tertarik untuk mengikuti pertandingan lintas disiplin dan menantang Canelo Alvarez yang merupakan juara dunia tinju empat divisi.
Menurutnya, dia akan memberikan pertandingan yang lebih hebat daripada pertandingan Mayweather melawan McGregor 2017 silam.
"Saya tidak mengatakan bahwa saya adalah petinju yang bagus dari Mayweather, tapi saya bisa berada di sana memberikan pukulan intens yang akan melukainya," kata Masvidal kepada TMZ Sport.
4. Dustin Poirier
Petarung divisi kelas ringan tersebut pernah mengenyam kekalahan dari McGregor dan Nurmagomedov di masa lalu, dan sempat pernah mengutarakan ketertarikannya untuk bertinju.
Apalagi setelah Dana White juga ingin memiliki perusahaan promosi tinju sendiri, yang membuat Poirier memanggil dua bersaudara Nick dan Nate Diaz untuk melawannya di atas ring.
"Saya berharap Zuffa Boxing ada, dan kami punya kesempatan. Dia dan saudaranya selalu berbicara tentang pindah ke tinju, dan rasanya ingin mengais pukulan kepadanya menunjukan kemampuan bertinju saya," ungkapnya.
Petarung berusia 31 tahun tersebut menjadi alternatif untuk Mayweather di mana McGregor yang pensiun bakal kembali ke UFC, dan Nurmagomedov sedang fokus dalam laga ke depan untuk mempertahankan gelar juara.
5. TJ Dillashaw
Mantan juara kelas bantam UFC tersebut menjadi petarung yang tertarik menjadi penantang ke depan Mayweather.
Dia mengungkapkan tidak perlu ragu untuk menjadikan dirinya lawan, dan diyakinkan akan menjadi lawan yang tidak mudah dalam pertandingan jika keduanya berhadapan.
"Mayweather menginginkan bintang UFC yang pandai menyerang. Saya punya satu tahun penuh untuk menjadi seorang petinju," katanya kepada ESPN.
"Saya kira ini akan menjadi pertandingan menarik. Saya senang jika bisa berhadapan dengan Mayweather bahkan bukan untuk uang, hanya ingin menunjukkan bagaimana petarung UFC jika berada di atas ring," tutupnya.