Berita Politik

Ada Dua Kubu Berseberangan, Muswil PAN Sumsel Diambil Alih DPP? Ini Jawaban DPW

Sebelumnya, Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee) Muswil V PAN Sumsel, Abdul Azis Kamis mengatakan, Muswil V PAN Sumsel dijadwalkan berlangsung

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee) Muswil V PAN Sumsel, Abdul Azis Kamis didampingi didampingi Sekretaris HM Asnadi CA 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG,--- Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Sumsel terancam batal dilaksanakan pada bulan Juli 2020 ini dan kemungkinan akan diambil alih oleh dewan pimpinan pusat (DPP) PAN.

Diketahui, dalam Muswil PAN Sumsel yang diagendakan dilaksanakan Minggu ketiga di bulan Juli itu terdapat dua kubu yang berseberangan dan belum menemukan kata sepakat.

Yakni kubu Ketua DPW Iskandar dan Sekretaris DPW PAN Sumsel Umar H Halim.

Padahal DPP PAN sudah memerintahkan kedua kubu untuk rekonsiliasi.

Awalnya Dijadwalkan 25 Juli, Musda III DPD Golkar Muratara Diundur Jadi 12-13 Agustus

"Di Sumsel ini ada dua kelompok berbeda yakni kelompok H Umar Halim (Sekertaris DPW PAN Sumsel) dan kelompok Iskandar (Ketua DPW PAN Sumsel). DPP PAN tetap senang, karena kedua kelompok itu tetap bertekad untuk memajukan dan membesarkan PAN. Jadi untuk penentuan Muswil akan dibahas secara mendalam. karena Sumsel merupakan salah satu aset terbesar PAN," kata Wakil ketua Umum DPP PAN Yandri Susanto.

Sebelumnya, Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee) Muswil V PAN Sumsel, Abdul Azis Kamis mengatakan, Muswil V PAN Sumsel dijadwalkan berlangsung tanggal 18-19 Juli 2020 di Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI).

Demokrat Resmi Usung AW Noviadi-Ardhani di Pilkada Ogan Ilir dan Syarif- Surian di Pilkada Muratara

"Acara ini akan dihadiri kurang lebih 365 peserta, yang terdiri dari unsur DPP, Pengurus Harian DPW, Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kabupaten/Kota se-Sumsel, para ketua DPC PAN kecamatan se-Sumsel, serta organisasi otonom atau sayap PAN yakni Barisan Muda (BM PAN) dan Perempuan Amanat Nasional (PUAN)," kata Azis Kamis beberapa waktu lalu

Sementara itu, Wakil Ketua DPW PAN Sumsel, Yulisman, mengatakan, sesuai arahan DPP PAN, dua kelompok ini disarankan untuk rekonsiliasi atau islah. Namun hingga saat ini belum ada terjalin komunikasi.

"Arahan Ketua Umum bang Zul (Zulkifli Hasan) sudah jelas, tidak ada lagi perpecahan di tubuh PAN, semua harus satu komando" katanya, Jumat (17/7/2020).

Ditambahkannya, sebelum ada petunjuk DPP PAN, semua keputusan tidak bisa diambil sepihak. Termasuk dalam pelaksanaan Muswil PAN Sumsel, Artinya harus mengakomodir semua. Jika tidak akan diambil alih DPP.

Ditanya apakah kelompok Umar Halim sudah melakukan komunikasi dengan kelompok lainnya, atau sebaliknya, Yulisman menegaskan.

"Pada prinsipnya Pak Umar (H Umar Halim) dengan tangan terbuka membuka diri siapa saja yang ingin bersama-sama membesarkan partai, apalagi itu kader PAN sendiri, tentu menjadi catatan penting," tandasnya.

Sementara Sekretaris Panitia Pengarah (Steering Committee) Muswil V PAN Sumsel, HM Asnadi CA membenarkan, jika Muswil PAN Sumsel mengalami penundaan, dan sampai kapan penundaan masih menunggu DPP PAN.

"Kita masih menunggu DPP PAN, karena DPP ingin mempertemukan dua kubu yang ada, sehingga pelaksanaan Muswil dilaksanakan bersama- sama," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved