Cuman Gara-gara Sepeda Motor, Pria Durhaka ini Sampai Nekat Penjarakan Ibu Kandungnya Sendiri
Bagaiamana tidak, hanya karena masalah sepeda motor, seorang anak nekat melaporkan ibu kandungnya sendiri ke polisi
Priyo pun mengatakan kalau dirinya ini sempat terlibat adu mulut dengan M saat melaporkan kasus tersebut.
Tapi dengan alasan kemanusiaan dan hati nurani, ia pun dengan tegas menolak untuk menindaklanjuti laporan tersebut.
Kami bukan anak durhaka, saya melepas jabatan sebagai Polisi.
"Saya sebagai muslim membela ibu ini," ujarnya.
"Kami mengecam anda anak durhaka, karma tetap berlaku bos.
"Kami tidak akan menindaklanjuti kasus ini," tegasnya.
Setelah diusut, perselisihan antara ibu dan anak ini berawal dari masalah warisan yang ditinggalkan oleh sang ayah.
Sang ayah ini rupanya meninggalkan warisan berupa tanah yang kemudian dijual dengan harga Rp 200 juta.
Dari uang tersebut, sang ibu mendapat jatah sebesar Rp 15 Juta.
Uang ini pun kemudian dibelikan sepeda motor yang kemudian digunakan oleh saudara M.
Karena hal inilah, akhirnya M merasa keberatan hingga timbul niat untuk melaporkan ibu dan saudaranya dengan tuduhan penggelapan.
Namun, pihak kepolisian dari Polres Lombok Tengah dengan tegas langsung menolak laporan M ini.
"Laporan itu kami tolak!" tegas Priyo