Turnamen PUBG Piala Gubernur Sumsel 2020

Tampil Menggila, 4 Kali WWCD, ROYAL KNIGHT MA2NK Pecahkan Rekor Turnamem Untuk Jadi Wakil Muaraenim

Tampil Menggila 4 Kali WWCD, ROYAL KNIGHT MA2NK Pecahkan Rekor Turnamem Untuk Jadi Wakil Muaraenim

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Dokumen Pribadi
Logo tim ROYAL KNIGHT MA2NK 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Tim ROYAL KNIGHT MA2NK mampu tampil perkasa dalam turnamen online PUBG Mobile Piala Gubernur Sumsel 2020 region Muara Enim.

Dalam pertandingan tersebut, tim ROYAL KNIGHT MA2NK berhasil mendominasi pertandingan region Muaraenim dengan meraih total 4 kali Winner-Winner Chicken Dinner (WWCD).

Tim ROYAL KNIGHT MA2NK berhasil memecahkan rekor sebagai tim dengan perolehan poin terbanyak dengan mengumpulkan 160 poin dari hasil 4 kali Winner-Winner Chicken Dinner, yang terdiri dari 90 Placement Poin dan 70 Kill Point.

ROYAL KNIGHT MA2NK unggul jauh dari tim peringkat kedua, Noise Boy yang hanya mengoleksi 94 poin.

Meskipun demikian, hanya tim Noise Boy yang berhasil Chicken Dinner di match ke-4 dan mampu memutus dominasi dari tim ROYAL KNIGHT MA2NK.

Leader tim Dimas Adi Wijaksono, mengatakan jika timnya juga sempat mencari feel game pada match pertama, dan bersyukur dapat finish sebagai tim terakhir.

Dirinya menambahkan, tim yang dibesutnya sempat hampir gagal meraih Chicken Dinner pada match ke-3 beruntung Rusher tim mampu membalikkan keadaan.

Selain itu, Dimas mengatakan, pada match ke-3, timnya berusaha tetap bertarung hingga zona terakhir dan tidak memberi waktu kepada lawan untuk me-revive teman satu timnya.

"Untuk match awal, kita bermain cari feel permainan, alhamdulillah match 1 dapet Chicken Dinner, match 2 sanhook, mau coba strategi heal, tapi zona memihak ke kita, jadi tinggal nahan compound, match 3 hampir gagal chicken, tapi Rusher kita bisa membalikan keadaan dengan clutchnya 2 lawan 4, di match tadi juga 3, kita coba fight sampe akhir zona bang, ada musuh lawan, knock langsung kita push," jelasnya

Pada pertandingan ke-4, tim asal Kecamatan ini Muar Eenim Kota Muara Enim itu melakukan sedikit blunder sehingga benar-benar gagal finish di posisi terakhir.

"Match 4 tadi ada sedikit blunder dari 2 temen, match 5 lihat point sudah melesat jauh kita lepas main nya, coba sedikit Bar-Bar bang," bebernya.

Lebih lanjut, Dimas mengungkapkan, jika timnya hanya ingin tampil konsisten di setiap laga nya, namun dengan kecerdikan para playernya, tim yang dibesutnya mampu menahan player yang ingin melakukan rotasi dan mencuri kill dari lawan sehingga dapat memperoleh total 70 kill point.

"Awal nya gak ad target buat perolehan kill banyak bang, cuma pengen konsisten tiap game nya, tapi dari beberapa map kita bisa menahan orang yang rotasi dan bisa mencuri kill dari war-war di match tadi," ungkapnya.

Selaku pemimpin tim, Dimas sangat bersyukur dapat mewakili Muara Enim di babak grandfinal bahkan memecahkan rekor sebagai top perolehan terbanyak.

"Alhamdulillah senang bisa jadi wakil muara enim di GrandFinal dan menjadi top perolehan terbanyak, semoga kita bisa memberikan yang terbaik di grandfinal nanti, dan terimakasih banyak buat yang sudah support Tim Kita," ucapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved