Berita Viral
Viral Cewek ABG Asal Serpong yang Tewas Usai Berhubungan Badan Dengan 7 Pria, Telan Pil Excimer
Seorang wanita yang masih berusia 16 tahun asal Serpong menemui ajalnya seusai berhubungan badan bersama tujuh pria
TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang wanita yang masih berusia 16 tahun asal Serpong menemui ajalnya seusai berhubungan badan bersama tujuh pria.
Bahkan, sebelum disetubuhi wanita itu meminta sebuah pil terlarang.
Kisah remaja putri asal Serpong Utara, Tangerang Selatan berakhir tragis.
OR (16) bersedia berhubungan intim dengan pacarnya FF, dan keenam teman FF, yakni SU, sudah ada DE, AN, RI, DR dan DK asalkan dibelikan pil excimer.
Selain itu dia juga meminta kepada FF dan keenam rekannya bayaran Rp 100.000 untuk setiap orang yang menyetubuhinya.
Namun uang yang diminta OR tak bisa dinikmatinya
Sebab, gadis remaja keburu menghembuskan nafas terakhirnya.
Polisi angkat bicara menyoal kasus tewasnya OR (16), gadis asal Serpong Utara, Tangerang Selatan, diduga korban pemerkosaan.
Kapolsek Pagedangan, AKP Efri, menyebut peristiwa rudapaksa itu terjadi pada Sabtu (18/4/2020).
Saat itu OR diajak FF, pacarnya yang dikenal di Facebook, kerumah temannya, SU, di bilangan Cihuni, Pangedangan, Kabupaten Tangerang.
Di rumah SU, sudah ada DE, AN, RI, DR dan DK.
Mereka semua merupakan teman FF.
Rupanya, OR memang sudah siap disetubuhi. Gadis itu meminta dibelikan pil excimer, sejenis obat penenang.
Efri juga mengatakan, OR memasang tarif Rp 100 ribu bagi yang ingin menyetubuhinya.
"Korban (OR) meminta pil kuning (pil excimer) sebelum melakukan persetubuhan dan juga meminta uang Rp 100 ribu per orang untuk bisa menyetubuhinya," jelas Efri saat dihubungi TribunJakarta.com, Minggu (14/6/2020).
SU yang berangkat memenuhi permintaan OR dan kembali dengan tiga butir pil excimer.
Sekali telan, tiga pil kuning itu langsung membuat OR teler.
Saat itulah FF, SU, DE, AN, RI, DR dan DK menggauli OR secara bergiliran satu per satu.
"Setelah meminum pil excimer tersebut, kelihatan korban mabuk dan bicara ngelantur."
"Kemudian pelaku dan teman-teman pelaku menyetubuhi korban secara bergiliran dengan memberikan uang Rp 100 ribu kepada korban," paparnya.
Usai kejadian itu, OR mengalami sakit dan daya tahan tubuhnya menurun.
Pada Selasa (26/6/2020), OR dibawa ke rumah sakit.
"Akibat kejadian tersebut korban mengalami sakit dan pada tanggal 26 Mei 2020 dibawa ke Rumah Sakit Khusus Jiwa Dharma Graha Serpong," ujarnya.
Pihak keluarga lalu memaksa membawa pulang OR dari rumah sakit meski kondisinya belum sehat pada Selasa (9/6/2020).
Dua hari berselang, OR menghembuskan nafas terakhirnya.
"Diambil paksa keluarganya pada 9 Juni 2020 ketika kondisi korban masih sakit, untuk dirawat di rumah."
"Kemudian meninggal dunia pada 11 Juni 2020," ucap dia.
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sebelum Tewas, Gadis di Serpong Ini Kasih Syarat 7 Pria yang Ingin Menyetubuhinya