32 Hari Dirawat Hasil Swab Bocah Bernama Naura Tak Kunjung Keluar, Ini Kata Gugus Tugas Covid Sumsel

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Sumatra Selatan mengklaim hasil swab test sudah keluar untuk pemeriksaan di bulan Mei atau di bawah bulan Juni.

Sebelumnya, banyak keluhan dari kalangan masyarakat tentang lamanya hasil pemeriksaan tes usap.

Misalnya saja, dialami oleh ND asal OKU Timur hasil tes usapnya belum keluar pada 27 hari setelah tes dilakukan.

Begitu juga untuk anak bernama Naura yang sudah 32 hari hasil swab test pun tak kunjung keluar.

"Kenyataannya masih ada pengirim sampel yang masih menanyakan. Saat ini kami selaku kordinator sudah melakukan pengecekan sampel sedang dalam proses," kata juru Bicara Penanganan Covid-19 di Sumsel, Yusri, Jumat (12/6/2020).

Menurut dia, rata-rata orang yang positif dan melakukan kontak dengan orang yang dinyatakan positif sudah dilakukan swab test. Pihak rumah sakit tempat pasien dirawat semestinya aktif menanyakan hasil tes kepada pihak BBLK atau tempat sampel diperiksa.

Adapun waktu tunggu pemeriksaan sampel di laboratorium sekitar 3-4 hari.

Laboratorium BBLK Palembang mampu memeriksa 700-800 sampel dalam sehari sementara sampel yang masuk bisa 1.000 lebih per harinya.

"Kalau tidak ada penumpukan sampel dapat selesai diperiksa selama dua hari saja.

Normalnya pemeriksaan sampel dua hari atau paling tidak tiga hari," jelas Yusri.

Berdasarkan data terbaru pada 12 Juni 2020, jumlah keseluruhan Orang dalam Pemantauan (ODP) di Sumsel sebanyak 7.343 orang, terdiri dari orang selesai dipantau 5.472 dan orang yang masih dilakukan pemantauan sebanyak 1.871 orang.

Selanjutnya, total Pasien dalam Pengawasan (PDP) adalah 738 orang, dengan jumlah orang selesai dilakukan pengawasan 292 orang serta masih dalam proses pengawasan atau masih dirawat 446 orang.

Sementara itu, kasus konfirmasi positif baru di Sumsel mengalami penambahan 33 orang. Dari kasus positif baru tersebut 25 kasus dari Palembang, Muara Enim 2 orang, Pali 2 orang, Musi Banyuasin 1 orang, Ogan Ilir 2 org, dan Banyuasin 1 orang.

Yusri menyebutkan, dengan adanya penambahan kasus baru tersebut saat ini total kasus positif di Sumsel 1.304 orang.

"Dari total kasus itu kasus selesai 613 orang, sehingga kasus yang masih aktif dalam proses isolasi, perawatan, dan masih menunggu proses penyembuhan sebanyak 691 orang," kata Yusri.