Beredar Pesan Berantai Sopir Truk di Indralaya Meninggal karena Covid-19, Ini Penjelasan Gugas Tugas

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA-Sebuah pesan berantai beredar di grup Whatsapp masyarakat Ogan Ilir, Selasa (12/5/2020).

Pesan tersebut memberitahukan ada warga Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir diduga tertular virus Covid-19.

Dalam pesan tersebut, pria berusia 35 tahun itu dikatakan meninggal dunia setelah dirujuk ke RS di Palembang.

Pria yang berprofesi sebagai supir truk itu, dibawa keluarga ke Rumah Sakit di Indralaya pada pukul 01.00 WIB dinihari, dan dirujuk ke RS di Palembang.

Dikatakan pula dalam pesan tersebut, pria itu sempat menjalani rapid test.

Dan hasilnya reaktif.

Saat dikonfirmasi, Juru Bicara Percepatan Penanggulangan Covid-19 di Ogan Ilir, Wahyudi Wibowo mengatakan bahwa pihaknya belum bisa memberikan keterangan resmi terkait kabar tersebut.

Namun, pihaknya telah melakukan tracking dengan pihak keluarga dan orang yang melakukan kontak dengan orang yang dikabarkan positif teejangkit Covid-19 tersebut.

"Kemarin baru rapid test, akan ditindaklanjuti dulu, besok kita update," ujarnya singkat saat dikonfirmasi melalui aplikasi Whatsapp, Selasa (12/5/2020).

Sementara update per 12 Mei di Ogan Ilir, jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) menyisakan 7 orang lagi.

Dan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yakni 6 orang, dengan rincian 1 orang terkonfirmasi negatif, 2 orang meninggal dan 3 orang masih dalam pengawasan.

Untuk jumlah pasien terkonfirmasi positif masih di angka 9 orang. Dengan tambahan, pasien yang berhasil sembuh ada 2 orang. (SP/ Resha)