Buntut Video Viral Karantina Warga Tak Pakai Masker, Fasilitas TV dan AC di Asrama Haji akan Dicabut

TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG- Koordinator Gugus Percepatan Penanganan Covid-19, Ahmad Zulinto mengatakan akan menindak tegas oknum yang membuat video viral terkait di asrama haji.

"Kita akan selidiki siapa yang memposting ini dan orang tersebut akan kita tangkap lagi dan dimasukkan lagi ke karantina di asrama haji ini," ujarnya, Sabtu (2/5/2020).

Ia mengatakan terkait untuk fasilitas saat ini pihaknya akan mencabut televisi dan juga AC yang ada di dalam kamar.

• Tak Hanya Berlatih Sepakbola Pemain Belakang Sriwijaya FC, Erwin Gutawa Juga Bersepeda di Kampungnya

"Kita sudah minta pihak asrama haji untuk mengeluarkan televisi dan ac dicabut terlebih dahulu agar kejadian tidak terulang lagi," ujar dia.

Tak hanya itu, sebagai efek jera pihaknya pun juga akan memperpanjang masa masuk kamar bagi yang tertangkap pada hari ini.

"Biasanya selama dua hari ini setelah berbuka jam 8 mereka masuk kamar tapi hari ini kita perpanjang sampai jam 10 malam baru masuk kamar," ungkapnya.

• Justin Gaethje Disebut Bakal Mudah Kalahkan Tony Ferguson di UFC 249, dan siap Tantang Khabib

Ia berharap dengan adanya penangkapan ini akan membuat efek jera bagi masyarakat agar sadar untuk pentingnya menggunakan masker.

"Nantinya selama lima hari penindakan ini akan kita tindak lanjuti. Jika semakin hari menurun yang ditangkap artinya efektif , sebaliknya jika terus meningkat maka akan evaluasi dan diskusikan lagi terkait hal ini," tegas dia.

Tambah Zulinto, ada usulan juga jika makin banyak yang ditangkap diletakkan saja ke sekolah dan tidur diatas meja. "Tapi ini kita lihat dulu. Hari pertama saja kita menindak 33 orang, hari kedua 41 orang dan hari ketiga ini menurun 34 orang. Kita berharap besok akan menurun," bebernya.

• Selain Latihan, Penjaga Gawang Sriwijaya FC, Imam Arief Fadilah Juga Membersihkan Rumah Ketika Libur