Fakta-fakta ODP Covid-19 Bakar Diri di Massa Isolasi, DIduga Depresi Berat

Kronologi orang dalam pemantauan (ODP) virus corona covid-19 di Blitar, Jawa Timur nekat membakar diri terungkap.

Editor: Prawira Maulana
Pixabay/comfreak
Ilustrasi pembakaran 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kronologi orang dalam pemantauan (ODP) virus corona covid-19 di Blitar, Jawa Timur nekat membakar diri terungkap. 

ODP berinisial M (32) asal Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar ini nekat membakar diri saat  masa karantina mandiri di rumahnya. 

M sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum akhirnya nyawanya tak tertolong. 

Berikut kronologi kejadiannya: 

1. Pulang dari Kediri 

Status ODP diterima M saat baru pulang dari Kediri pada 17 April 2020. 

Hal ini beralasan karena Kediri sudah dinyatakan sebagai daerah zona merah virus corona atau Covid-19.

Sebelum kejadian, M sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Kediri karena sakit yang dia derita.

2. Tenggak bensin dan bakar diri

Setelah menjalani perawatan di rumah sakit, M diminta melakukan mandiri selama 14 hari di rumah. 

Saat karantina mandiri itu lah dia nekat  menenggak bensin dan membakar diri.

3. Dilarikan ke rumah sakit

Keluarga yang mengetahui percobaan bunuh diri M segera menolong dan membawa ke rumah sakit.

Dia sempat dirawat di rumah sakit swasta tiga hari lalu dirujuk ke RSUD Ngudi Waluyo.

Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Endah Woro Utami mengatakan korban tiba di rumah sakit sudah tidak sadarkan diri.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved