Pasien Covid-19 Ada yang Bisa Sembuh dengan Sendirinya, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Menurut World Health Organization (WHO), 80 persen pasien Covid-19 bisa sembuh tanpa penangangan medis khusus.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Prawira Maulana
Tribun Sumsel/ Linda Trisnawati
Jubir Covid-19 di Sumsel dan juga Ketua Tim PIE (Penyakit Infeksi Emerging) Dr. Zen Ahmad (kanan) dan pasien kasus 08 yang sembuh (kiri) 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Menurut World Health Organization (WHO), 80 persen pasien Covid-19 bisa sembuh tanpa penangangan medis khusus.

Biasanya, mereka yang positif Covid-19 dan berangsur sembuh, tidak menunjukkan gejala seperti batuk, pilek, demam dengan suhu tubuh di atas 38 derajat selsius dan Pneumonia.

Pakar mikrobiologi sekaligus Ketua Jubir Tim Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Selatan (Sumsel), Profesor Yuwono membenarkan, pasien Covid-19 bisa sembuh dengan sendirinya atau tanpa penangangan medis khusus.

"Bisa sembuh dengan sendirinya. Caranya, imunitas orang tersebut harus bekerja efektif yaitu imun yang cukup kuat karena orang tersebut cukup tidur, cukup makan, cukup gerak (berolahraga) dan berpikir positif termasuk doa," terang Yuwono saat dihubungi TribunSumsel.com, Kamis (16/4/2020).

Dilanjutkannya, mekanisme kesembuhan penderita Covid-19, hari pertama terkena atau terinfeksi Covid-18, maka hari ketujuh akan terbentuk antibody atau imunoglobulin yaitu IgM.

Antibody yang didukung oleh pola hidup sehat seperti yang disebutkan tadi, akan memusnahkan sel yang terinfeksi Covid-19.

"IgM bekerja sampai hari ke-14, lalu peran IgM diganti oleh antibody IgG yang bekerja sampai hari ke-28. Kemungkinan sembuh ada di hari ke-14, 21 dan 28," jelas Yuwono.

"Catatan WHO ada sedikit yg sembuh pada hari ke-28. Mayoritas sembuh hari ke-14 dan 21," jelasnya lagi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved