Ayah Bawa Pulang Virus Corona dari Swalayan, Bayinya Kini Dinyatakan Positif Tertular, Ini Kisahnya

Pulang dari Swalayan, rupanya seorang ayah membawa pulang Virus Corona, hingga bayinya positif terinfeksi, begini penyesalannya.

Editor: Moch Krisna
EPA-EFE/STR
Tim medis memeriksa seorang pasien yang terinfeksi virus corona di Rumah Sakit Jinyintan Wuhan pada 26 Januari 2020. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Pulang dari Swalayan, rupanya seorang ayah membawa pulang Virus Corona, hingga bayinya positif terinfeksi, begini penyesalannya.

Gara-gara nekat melanggar aturan lockdown dan pergi ke Swalayan, seorang ayah jadi penyebab bayinya terinfeksi covid-19.

Kepergian sang ayah ke Swalayan menjadi awal petaka bagi keluarganya. 

Diketahui, aktivitasnya ke Swalayan justru menjadi awal petaka sang bayi positif terinfeksi covid-19.

Putranya yang masih bayi bernama Devon, tertular.

Melalui akun Twitternya, pria ini mengungkapkan penyesalannya, "Kami sedang dalam masa isolasi selama tiga minggu setelah saya membawa pulang Virus Corona dari kunjungan singkat ke Tesco."

Jones menyesal karena telah melanggar peraturan lockdown yang ketat di AS. 

Akibatnya, putra Jones tertular Virus Corona dan harus dirawat di rumah sakit.

Pada pernyataan berikutnya, Jones mengatakan bahwa “Tiga orang dari kami telah pulih dengan cepat, (ada satu anggota keluarga kami yang berumur) 1 tahun (ternyata) kurang beruntung,” tulisnya.

“Bayi laki-laki saya di rumah sakit malam ini, dalam masa penyembuhan dari infeksi Virus Corona."

Jones mengatakan dia memublikasikan mimpi buruk keluarganya untuk menyoroti bagaimana aktivitas sekadar keluar sebentar dari lockdown dapat memiliki konsekuensi yang buruk.

Pesannya menggemakan menjadi sebuah berita di AS, melalui koordinator satuan tugas Virus Corona Gedung Putih, Dr. Deborah Birx.

Birx mengatakan kepada orang-orang di AS bahwa masa ini adalah masa untuk tidak pergi ke toko Swalayan atau bahkan ke apotek sekalipun.

"Aku ingin orang-orang tahu bahwa hanya dengan satu perjalanan saja bisa mendapatkan risiko untuk semua anggota keluarga!" Jones memperingatkan dalam serangkaian statusnya di Twitter mulai Jumat (3/4/2020).

"Tolong jangan keluar rumah dulu! Tetap di rumah, dan lindungi keluarga tercinta!

Silakan bagikan berita ini sehingga orang lain dapat belajar dari pengalaman kami."

Jones kemudian mengabarkan bahwa putranya sudah bisa dipulangkan dan pulih.

Kini posisi Devon ada di rumah, setelah mendapatkan oksigen dan antibiotik ketika perawatan di RS.

"Kita harus mencoba dan membatasi kunjungan juga mengikuti panduan dari pemerintah untuk membatasi risiko," katanya.

Dia mendesak orang agar hanya meninggalkan rumah ketika lockdown jika keadaan darurat, yang benar-benar darurat. 

Update Virus Corona di Seluruh Dunia

Angka kasus terinfeksi Virus Corona penyebab covid-19 telah menginfeksi lebih dari 1,5 juta.

Melansir dari dari Wolrdometers, Kamis (9/4/2020) pagi, angka kasus pasien yang positif covid-19 sebanyak 1.508.224 orang.

Adapun angka kematian sebanyak 88.280 orang dan mereka yang sembuh 329.542 orang.

Berikut ini 10 negara dengan kasus terbesar:

- Amerika Serikat: 426.300 kasus, 14.622 orang meninggal dunia, dan 22.233 orang sembuh

- Spanyol: 148.220 kasus, 14.792 orang meninggal dunia, dan 48.021 orang sembuh

- Italia: 139.422 kasus, 17.669 orang meninggal dunia, dan 26.491 orang sembuh

- Jerman: 113.296 kasus, 2.349 orang meninggal dunia, dan 46.300 orang sembuh

- Perancis: 112.950 kasus, 10.869 orang meninggal dunia, dan 21.254 orang sembuh

- China: 81.802 kasus, 3.333 orang meninggal dunia, dan 77.279 orang sembuh

- Iran: 64.586 kasus, 3.993 orang meninggal dunia, dan 29.812 orang sembuh

- Inggris: 60.733 kasus, 7.097 orang meninggal dunia, dan 135 orang sembuh

- Turki: 38.226 kasus, 812 orang meninggal dunia, dan 1.846 orang sembuh

- Belgia: 23.403 kasus, 2.240 orang meninggal dunia, dan 4.681 orang sembuh.

Berikut ini update seputar virus orona di berbagai belahan dunia:

Amerika Serikat

Amerika Serikat mengumumkan akan menyita ekspor peralatan medis pelindung utama untuk memerangi penyebaran Virus Corona di negara itu.

US Customs and Border Protection (CBP) akan menahan ekspor respirator, masker bedah dan sarung tangan bedah.

Sementara itu, Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) akan menentukan apakah peralatan itu nantinya dikembalikan untuk dipakai AS, dibeli pemerintah atau diekspor.

Negara ini telah melaporkan jumlah kematian dalam satu hari yakni sebanyak 1.781 kematian.

Uni Eropa

Di tengah pandemi Virus Corona yang terjadi, Presiden Utama Organisasi Sains Uni Eropa mengundurkan diri dari jabatannya.

Mauro Ferrari, yang mendapat mandat menjadi Kepala Dewan Riset Eropa untuk masa jabatan 4 tahun mulai 1 Januari 2020, mengajukan pengunduran dirinya pada Selasa (7/4/2020).

Ferrari mengatakan, alasannya mundur karena dirinya sangat kecewa dengan respons Eropa dalam menghadapi pandemi.

Dia mencontohkan, adanya penolakan institusional dan pertikaian birokrasi dalam struktur Uni Eropa atas usulnya pada program ilmiah besar untuk memerangi Virus Corona.

Inggris

Perdana Menteri Inggis Boris Johnson yang tengah menjalani perawatan intensif akibat covid-19 menunjukkan kemajuan.

"Perdana Menteri terus membuat kemajuan yang stabil. Dia tetap dalam perawatan intensif," kata juru bicara Downing Street sebagaimana dikutip dari Aljazeera.

Johnson dirawat di rumah sakit St Thomas di London pada Minggu (05/04/2020) malam dengan suhu tinggi dan batuk terus-menerus.

Perancis

Perancis akan memperpanjang lockdown.

Perpanjangan lockdown ini untuk menahan penyebaran Virus Corona baru untuk kedua kalinya.

Artinya, akan berjalan terus hingga setelah 15 April 2020. 

Negara ini juga telah mengonfirmasi 541 kematian baru dalam 24 jam terakhir.

Angka korban meninggal dunia di Perancis sebanyak 10.869 kematian.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bayi Ini Terjangkit covid-19 Setelah Sang Ayah Pulang dari Swalayan".

Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Penyesalan Terdalam Ayah, Pulang dari Swalayan Justru Jadi Awal Petaka Bayinya Terinfeksi Corona, https://mataram.tribunnews.com/2020/04/09/penyesalan-terdalam-ayah-pulang-dari-Swalayan-justru-jadi-awal-petaka-bayinya-terinfeksi-corona?page=all.

Editor: Salma Fenty Irlanda

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Virus Corona di Dunia 9 April: 1,5 Juta Orang Terinfeksi, 329.542 Sembuh", https://www.kompas.com/tren/read/2020/04/09/070103865/update-virus-corona-di-dunia-9-april-15-juta-orang-terinfeksi-329542-sembuh.
Penulis : Nur Rohmi Aida
Editor : Inggried Dwi Wedhaswary

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Pulang dari Swalayan, Ayah Bawa Pulang Virus Corona hingga Bayinya Terinfeksi, Ini Penyesalannya, https://kaltim.tribunnews.com/2020/04/09/pulang-dari-swalayan-ayah-bawa-pulang-virus-corona-hingga-bayinya-terinfeksi-ini-penyesalannya?page=all.

Editor: Amalia Husnul Arofiati

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved