Stigma Menempel saat Suami Positif Corona, Seorang Istri Sampai Ingin Bakar Rumah Sendiri
"Jadi kami berhati-hati mengeluarkan data by name by adress, bukan karena kami mau meng-keep nama pasien tersebut.
TRIBUNSUMSEL.COM - Tak hanya pasien yang menanggung dampak dari penyebaran virus corona, keluarga terdekat pun ikut merasakan imbas.
Bahkan stigma negatif mendadak menempel saat anggota keluarga positif corona.
Ini yang dirasakan salah satu warga di Bandar Lampung, Lampung.
Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana mengemukakan, istri pasien positif corona bahkan mengancam akan membakar rumahnya sediri.

"Katanya, kenapa kamu orang larang saya keluar, nanti saya bakar sekalian rumah ini," ucap Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana, menirukan istri pasien positif corona dikutip TribunMataram.com dari Kompas.com
Sang istri pasien positif mengancam demikian lantaran ia dikucilkan dan dilarang keluar, meski untuk membeli kebutuhan mendesak.
Tak cukup sampai di sana, Reihana menambahkan jika keluarga pasien sampai disurutkan dan diteror.
"Kejadian, istri salah satu pasien positif, mungkin ada tetangga yang tahu suaminya positif, lalu keluarganya diteror," kata dia.
Kemarahan sang istri memuncak dan ia pun mengancam membakar rumahnya sendiri.
"Itu peristiwa yang benar-benar terjadi di lapangan," kata Reihana.
Maka dari itu, identitas pasein yang sudha positif corona dijaga Dinas Kesehatan dengan sangat hati-hati.
Reihana menambahkan apalagi covid-19 masih bisa disembuhkan dan bukanlah aib.
Sebab, masyarakat masih belum sepenuhnya memberi dukungan pada keluarga pasien. Data pasien positif pun tidak akan diungkap secara gamblang.
"Jadi kami berhati-hati mengeluarkan data by name by adress, bukan karena kami mau meng-keep nama pasien tersebut.
Covid-19 bukan aib, masih bisa disembuhkan." kata dia.
