Wakil Ketua DPRD Blora: Itu Bukan Bentak, Memang Style-nya, Bela Anggota yang Tolak Cek Kesehatan
Di terminal Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis (19/3/2020) malam, hal itu terjadi saat para anggota DPRD yang terhormat itu pulang dari
"Meski demikian, kami sudah memeriksa 14 orang yang datang dari Lombok. Hasilnya aman, suhu tubuh normal. Untuk yang belum diperiksa, kami akan datangi ke rumahnya masing-masing," kata Kepala Bidang Pencegahan Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan dan Permukiman (P3PLP) Dinkes Blora, Edi Sucipto.
Eko Arifianto, Koordinator LSM Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) dan perwakilan Masyarakat Anti Korupsi (Maki) di Blora, Ari Prayudhanto, membenarkan bahwa aksi marah-marah dalam video yang viral tersebut adalah beberapa anggota DPRD Kabupaten Blora yang menolak diperiksa kesehatannya oleh tim medis Dinkes Kaburesponspaten Blora.
Sebagaimana diketahui, kunjungan kerja anggota DPRD Kabupaten Blora ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, dilaksanakan selama empat hari terhitung sejak Senin (16/3/2020).
Dari 45 anggota di DPRD Blora, 37 anggota ikut kunjungan kerja ke Lombok. Beberapa di antaranya mengajak istri dan anaknya.
Tujuan DPRD Kabupaten Blora untuk studi banding alat kelengkapan dewan (AKD) non-komisi.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Viral Video Anggota DPRD Blora Marah Tolak Cek Kesehatan, Wakil Ketua: Bukan Bentak, Memang Stylenya, https://bogor.tribunnews.com/2020/03/21/viral-video-anggota-dprd-blora-marah-tolak-cek-kesehatan-wakil-ketua-bukan-bentak-memang-stylenya?page=all.
Penulis: Vivi Febrianti
Editor: khairunnisa