Walikota Bogor Bima Arya Positif Corona, 1 Pejabatnya Juga Dinyatakan Terinfeksi Usai Dari Turki

Wali Kota Bogor Bima Arya dinyatakan positif terinfeksi virus corona.Selain Bima Arya, ada seorang pejabat Pemkot Bogor yang juga dinyatakan positif

Editor: Moch Krisna
Ist
Bima Arya di Republik Azerbaijan 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Wali Kota Bogor Bima Arya dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Selain Bima Arya, ada seorang pejabat Pemkot Bogor yang juga dinyatakan positif virus yang dinamakan Covid-19 itu.  

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan, ada lima pejabat yang termasuk rombongan Bima Arya saat kunjungan kerja ke Turki yang menjalani tes virus corona.

sedangkan tiga anggota rombongan yang lain dinyatakan negatif," kata dikutip dari keterangan resmi yang dikirim Wakil Wali Kota Bogor Dedei A Rachim, Jumat (20/3/2020).

Berbagai protokol yang berlaku sudah dijalankan sejak kembalinya Walikota Bogor bersama dengan jajaran pejabat Pemkot yang lain pada Senin 16 Maret, 2020 lalu.

Protokol ini termasuk mendapatkan pengawasan ketat sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan menjalani tes untuk memantau kemungkinan terpapar COVID-19.

"Setelah dinyatakan positif, Walikota dan pejabat yang dimaksud selanjutnya menjalani proses isolasi di RSUD Kota Bogor sejak Kamis malam, 19 Maret 2020 selama minimal 14 hari ke depan," tambah Dedie.

Diisolasi di RSUD Bogor 14 hari

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto usai finish di nomor balap lari 10 K turut meriahkan Superball Run 2020 di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Minggu (12/1/2020). Superball Run 2020 merupakan ajang yang digagas oleh Harian Warta Kota - Super Ball dengan melombakan katergori nomor lari yakni 5 K, 10 K, 21 K, dan 60 K. (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa)
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto usai finish di nomor balap lari 10 K turut meriahkan Superball Run 2020 di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Minggu (12/1/2020). Superball Run 2020 merupakan ajang yang digagas oleh Harian Warta Kota - Super Ball dengan melombakan katergori nomor lari yakni 5 K, 10 K, 21 K, dan 60 K. (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa) (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa)

Bima Arya dan satu pejabat tersebut akan menjalani isolasi selama 14 hari.

Dari keterangan resmi yang dikirim Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Bima Arya akan diisolosi di RSUD Kota Bogor.

"Walikota mempercayakan sepenuhnya penanganan masa isolasi dirinya di RSUD Kota Bogor," kata Dedie A Rachim.

"karena sudah sangat siap untuk merawat pasien COVID-19," katanya.

Menurut RSUD Kota Bogor sudah dari jauh mempersiapkan segala kebutuhan untuk mengantisipasi virus corona Covid-19.

"RSUD Bogor memang sejak jauh-jauh hari mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk mengantisipasi wabah COVID-19 di Kota Bogor," katanya.

Sejak dinyatakan positif virus corona, Bima Arya sudah melaporkannya pada Gubernur Jawa Barat Menteri Sekretaris Negara dan Menteri Dalam Negeri.

"Walikota sudah juga sudah melaporkan kepada Gubernur Jawa Barat, Mentri Sekretaris Negara dan
Mentri Dalam Negeri melalui saluran telepon terkait dengan kondisi beliau," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved