Dokter Asal Prabumulih Diisolasi
Dokter Asal Prabumuluh Dirujuk ke Palembang Atas Keinginan Sendiri, Sekarang Diisolasi di RSMH
Beredar kabar seorang dokter di Prabumulih menjalani perawatan isolasi di RSMH Palembang setelah sebelumnya dirawat di RS Siloam
Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Warga kota Prabumulih khususnya para pegawai RSUD Prabumulih mendadak gempar.
Penyebabnya beredar kabar seorang dokter di Prabumulih menjalani perawatan isolasi di RSMH Palembang setelah sebelumnya dirawat di RS Siloam karena mengalami demam tinggi.
Bahkan dokter itu mengalami kritis di ruang isolasi RSMH Palembang dan hingga saat ini belum diketahui perkembangannya.
Kabar yang tersebar secara berantai di grup-grup Whatsapp serta media sosial lainnya itu bahkan dengan cepat beredar dan menjadi perbincangan masyarakat maupun para pegawai.
Bahkan beberapa pejabat mengaku memang benar dokter itu kritis dan diisolasi di ruang RSMH Palembang.
Namun belum diketahui apakah disebabkan Covid-19 atau akibat penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Kalau informasi kami dapat memang beliau sempat kritis semalam, belum dapat dipastikan akibat apa tapi memang beliau sering sakit dan ada DBD," ungkap satu diantara pejabat Pemkot Prabumulih enggan disebutkan nama, Jumat (20/3/2020).
Hal yang sama disampaikan salah satu pejabat di RSUD Prabumulih yang mengaku memang akibat informasi beredar itu para pegawai rumah sakit menjadi panik.
"Memang beliau dirujuk ke palembang atas permintaan sendiri ke rumah sakit Siloam, lalu diisolasi ke RSMH Palembang. Kita juga masih menunggu informasi kebenaran," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Selatan (Sumsel), Lesty Nurainy membenarkan seorang dokter asal Prabumulih sedang dirawat di RSMH Palembang, Jumat (20/3/2020).
"Bener dirujuk, kondisi detil belum terinfo," kata Lesty.
Dokter itu memiliki riwayat sakit diabetes dan hipertensi.
"Sekarang sedang diisolasi di RSMH, statudnys PDP (pasien dalam pengawasan). Ssekarang menunggu hasil pemeriksaan kemungkinan 1-2 hari,' kata Lesty.