Pengakuan Tiga Pelajar yang Jadi Korban Pencabulan Buruh di Kupang, 'Saya Takut dan Malu'
Tiga orang pelajar di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi korban sodomi seorang buruh pelabuhan berinisial FX (24)
Dipaksa minum miras
Sementara korban JK (17), siswa SMK Negeri di Kota Kupang, diajak mabuk minuman keras oleh pelaku hingga tidak sadarkan diri.
Kejadiannya pada Senin (9/3/2020) malam.
FX mengajak JK jalan-jalan ke tempat tinggal FX (rumah kakak kandung FX) di Tenau Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang.
Di tempat tinggalnya, FX mengajak JK menikmati satu botol minuman keras.
Korban JK awalnya menolak, namun pelaku FX terus memaksa.
Setelah lima kali minum, JK akhirnya mabuk dan menolak tawaran minuman itu.
Tetapi, FX terus memaksa hingga JK mabuk dan tidak sadarkan diri.
Saat itulah pelaku FX beraksi. Ia menanggalkan pakaian JK dan melakukan aksi sodomi.
Kemudian, pada Selasa (10/3/2020) subuh sekitar pukul 02.00 Wita, JK pun sadar dan mendapati dirinya dalam keadaan bugil. Disampingnya ada pelaku FX.
Selanjutnya, JK menanyakan alasan ia bugil dan dijawab pelaku kalau sedang mabuk berat.
Namun, JK merasakan rasa perih dan sakit pada duburnya.
JK lantas ke kamar mandi dan mendapati duburnya terluka.
Setelah itu, JK pulang ke rumah dan mengadukan kepada orangtua dan akhirnya dilaporkan ke Polsek Alak.
Baca juga: Pengakuan Anak Pemerkosaan Sejenis di Rumah Ibadah, 4 Kali Dicabuli dalam Keadaan Terpaksa