Musda Golkar
Polisi Sampai Turunkan Ratusan Personel Untuk AMankan Musda Golkar
Jajaran kepolisian menurunkan sebanyak 678 personil gabungan dari Polresta Palembang, Satmapta dan Sat Brimob Polda Sumsel,
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Prawira Maulana
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Jajaran kepolisian menurunkan sebanyak 678 personil gabungan dari Polresta Palembang, Satmapta dan Sat Brimob Polda Sumsel, dalam mengamankan Musyawarah daerah (Musda) X Golkar Sumsel, yang berlangsung di Hotel Santika Premiere, Palembang, 4- 5 Maret.
Selain ratusan personil, aparat kepolisian juga memasang alat metal detektor di lokasi acara Musda, hingga kendaraan taktis rantis jika ada hal- hal yang tidak diinginkan terjadi.
Meski begitu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji yang turun langsung ke lokasi, mengakui jika kondisinya saat ini masih kondusif dan pihaknya tetap melakukan antisipasi.
"Pelaksanaan Musda ini, semua masih berjalan dengan baik, lancar, masih terjadi dinamika- dinamika politik. Oleh karenanya Polrestabes mengawal proses demokrasi yang sedang berjalan oleh salah satu partai, dengan kekuatan yang ada, untuk keamanan dan kenyamanan semua pihak, kita melakukan pengamanan fasilitas yang ada," kata Anom, Kamis (5/3/2020).
Menurut perwira dengan melati tiga di pundak ini, 678 personil itu disebar dibeberapa titik Hotel lokasi acara.
"Semua konsep keamanan masih terus dilakukan. Kami berharap semua berlangsung dengan baik sehingga partai ini, memhasilkan demokrasi yang lebih baik lagi kualitasnya di kota Palembang provinsi Sumsel," tandasnya.
Agenda hari kedua sendiri, yaitu verifikasi dukungan bagi calon ketua DPD I Golkar Sumsel, yang dilakukan pimpinan sidang.
Diketahui salah satu agenda penting musda X Partai Golkar Sumsel adalah pemilihan Ketua DPD I Golkar Sumsel periode 2020-2025 untuk mengganti posisi Ketua DPD I Golkar Sumsel yang saat ini dijabat oleh Alex Noerdin.
Dimana ada dua kandidat yang akan bertarung memperebutkan ketua DPD I Golkar Sumsel, yaitu Dodi Reza Alex yang saat ini menjabat Bupati Musi Banyuasin (Muba) sekaligus putra Alex Noerdin, dengan Andie Dinaldie yang menjabat anggota DPRD Sumsel yang dikabarkan mendapat dukungan politisi senior Golkar Kahar Muzakir.
