Nekat Keroyok Anggota TNI dari Yonif Raider, Ini Nasib Preman Pasar di Tangan Personel Gabungan
Setelah puas menganiaya korban, para pelaku menyekap Praka Bambang di pasar tersebut. Keluarga yang mendapat informasi Praka Bambang dianiaya para pr
Nekat Keroyok Anggota TNI dari Yonif Raider, Ini Nasib Preman Pasar di Tangan Personel Gabungan
TRIBUNSUMSEL.COM - Personel gabungan turun tangan, begini nasib preman pasar setelah nekat keroyok anggota TNI dari Yonif Raider,.
Dikeroyok komplotan preman di Pasar Palapa Brayan, Jl Palapa Lingkungan X Kelurahan Pulo Brayan Kota Kecamatan Medan Barat, Medan, Sumatera Utara ( Sumut), Ahad atau Minggu (1/3/2020), sekitar pukul 02:00 WIB , Praka Bambang Zulkifli (30) dan saudaranya, Nanang Ariyanto (38).
Praka Bambang terus dipukul oleh komplotan preman meski telah mengaku sebagai prajurit aktif TNI AD, dikutip dari Tribun Medan,
Saat kejadian Praka Bambang yang disebut berdinas di Yonif Raider Khusus 111/Karma Bhakti sedang cuti kedinasaan.
Ia membawa ayam menggunakan mobil untuk berjualan dan menurunkannya di Pasar Palapa Brayan.
Lalu datang A preman Pasar Palapa Brayan yang merampas ayam yang masih ada di mobil Praka Bambang.
Tidak terima perlakuan pelaku, diduga terjadi cekcok mulut antara keduanya.
Terjadi perkelahian hingga A dikabarkan memanggil rekannya.
Kedatangannya pun untuk meminta maaf agar si preman A dilepaskan.
Mendengar permohonan itu, Praka Bambang lalu melepaskan pelaku.
Setelah dilepaskan, diduga A tidak terima dan membawa kawan-kawannya untuk mengeroyok korban.
Para pelaku memukuli Praka Bambang hingga cedera.
Setelah puas menganiaya korban, para pelaku menyekap Praka Bambang di pasar tersebut.
Keluarga yang mendapat informasi Praka Bambang dianiaya para preman, langsung menjemput ke Pasar Pajak Brayan.