Video Baku Tembak KKB Papua dengan Anggota TNI-Polri, Kapolda Ungkap Sosok Joni Botak

Beredar viral video Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua baku tembak dengan anggota TNI-Polri.

Editor: Moch Krisna
Instagram
Viral Video KKB Papua Baku Tembak dengan Anggota TNI-Polri, Kapolda Ungkap Sosok Joni Botak 

Kapolda juga menjelaskan bahwa bergabungnya beberapa kelompok KKB ke wilayah Distrik Tembagapura itu bertujuan untuk mengganggu operasional PT Freeport Indonesia.

Mantan Kapolda Papua Paulus Waterpauw angkat bicara soal KKB
 Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw angkat bicara soal KKB (Kompas.com/Kristian Erdianto)

Freeport adalah perusahaan pertambangan tembaga dan emas raksasa yang separuh sahamnya masih dimiliki oleh perusahaan Freeport McMoRan dari Amerika Serikat.

“Dugaan kami mereka mau ganggu area pertambangan Freeport. Di beberapa tempat mereka sudah mencoba mengganggu seperti di Puncak Jaya, Puncak, Wamena dan sekitarnya.

Terakhir di Intan Jaya dan sekarang mereka mengarah ke Tembagapura khususnya di area PT Freeport, termasuk ke wilayah Timika pada umumnya,” jelas Jenderal Bintang Dua itu.

Kapolda juga memastikan, kelompok KKB yang sempat menyandera tiga orang guru SD Inpres Baluni, Aroanop pada pertengahan Februari lalu itu juga yang terlibat kontak tembak dengan pasukan Brimob Satgas Nemangkawi pimpinan Ipda Dani Eko Setyawan.

Baku tembak itu berujung pada gugurnya Bharatu (Anumerta) Doni Priyanto, anggota Brimob Resimen III Jakarta pada Jumat (28/2) petang.

Menurutnya, upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap KKB di berbagai wilayah di Papua semata-mata karena kelompok tersebut memiliki dan menggunakan senjata api.

KKB Papua melakukan serangkaian aksi kekerasan, teror dan intimidasi, tidak saja kepada aparat TNI dan Polri, aparat kampung atau desa, tetapi juga kepada masyarakat sipil.

“Kami tidak pernah menghendaki jatuh korban seperti ini baik dari pihak kami maupun dari pihak mereka.

Tetapi ketika mereka melakukan intimidasi, kekerasan, menekan masyarakat dengan cara mereka, kami harus menegakkan hukum, karena negara ini kan harus aman, termasuk di daerah kita ini,” jelas Kapolda yang merupakan putra asli Papua itu.

Namun, Kapolda menambahkan bahwa perburuan terhadap KKB di wilayah Tembagapura maupun daerah lain di Papua menghadapi banyak rintangan dan risiko baik karena kondisi geografis yang sulit, faktor cuaca, penguasaan medan dan lainnya.

Saat kontak tembak antara aparat Brimob dengan KKB pimpinan Joni Botak di Jipabera, sekitar Kampung Aroanop.

Ilustrasi: TNI Pukul Mundur KKB Papua Setelah Gugurnya Bharada Doni Priyanto, Langsung Kabur ke Perbatasan
Ilustrasi: TNI Pukul Mundur KKB Papua Setelah Gugurnya Bharada Doni Priyanto, Langsung Kabur ke Perbatasan (Kolase Capture ANTARA dan Capture ANTARA)

Distrik Tembagapura, pada Jumat (28/2/2020) petang itu, tiga anggota KKB dilaporkan juga terkena tembakan oleh peluru aparat.

Kondisi ketiga anggota KKB tersebut hingga kini tidak diketahui nasibnya lantaran langsung dibawa lari oleh rekan-rekannya.

Termasuk soal keberadaan KKB di kawasan Aroanop, tepatnya di Kampung Baluni dan Jagamin baru diketahui setelah tiga orang guru yang bertugas di SD Inpres Baluni sempat disandera oleh kelompok separatis bersenjata itu sejak 15 Februari hingga 18 Februari.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved