Berita Sriwijaya FC

Srwijaya FC : Profil Erwin Gutawa, Bukan Jebolan SSB Awali Karir Dari Tarkam, Pernah Jadi Honorer

Srwijaya FC : Profil Erwin Gutawa, Bukan Jebolan SSB Awali Karir Dari Tarkam, Pernah Jadi Honorer

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Novaldi Hibaturrahman
Tak Ada Kepastian Dari Manajemen Martapura FC, Membuat Erwin Gutawa Pilih Sriwijaya FC 

Srwijaya FC : Profil Erwin Gutawa, Bukan Jebolan SSB Awali Karir Dari Tarkam, Pernah Jadi Honorer

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Laskar Wong Kito saat ini tengah menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta.

Sriwijaya FC membawa ke 30 pemainnya menuju Kota Gudeg yang nantinya akan melawan tim Liga 1, 2 dan 3.

Salah satu pemain yang dibawa adalah Erwin Gutawa yang saat ini berumur 28 tahun berposisi sebagai pemain belakang dan dapat bermain sebagai gelandang bertahan.

Pesepakbola kelahiran Libureng 6 Juli 1992 merasa senang bergabung dengan Sriwijaya FC karena ada beberapa pemain dan pelatih kepala yang juga berasal dari Sulawesi.

Dirinya tidak merasa minder ketika bergabung kedalam tim karena telah mengenal pemain seperti Ferry Rotinsulu dan Coach Budiardjo Thalib yang sama-sama suku bugis.

Bakat untuk menjadi pemain sepakbola tidak diasah melalui sekolah olahraga, dirinya mengatakan jika sejak kecil hobi bermain sepakbola sejak kecil.

"Gak mas, saya bukan dari binaan ssb, dulu waktu kecil suka main bola punya bakat alami jadi saya awal-awal main tarkam aja," ujarnya

Sebelum memulai karir profesionalnya sebagai pesepakbola Erwin pernah bekerja sebagai di hotel di daerahnya dan menjadi tenaga honorer di Dispora Kabupaten Bone.

"Sebelum main bola tarkam pernah saya pernah jadi karyawan hotel habis itu kerja honorer di Dispora bone, lupa tahun berapa karena udah lama mas," ungkapnya.

Usai Ikuti Kursus Lisensi, Ambrizal-Coach Fachmi Bakal Nyusul Skuat Sriwijaya FC TC di Yogyakarta

Pertama Kali Gabung Bersama Sriwijaya FC, M Noval Afif Muzaki Masih Malu-Malu, Begini Saran Senior

Pemain dan Pelatih Sriwijaya FC Sedih Suporter Sriwijaya FC Rusuh, dan Berharap Segera Damai

Tak Ada Pemain Inti yang Disiapkan Sriwijaya FC Untuk Jalani TC di Yogyakarta

Dirinya yang memang memiliki keinginan menjadi pesepakbola profesional mengungkapkan jika ia menyempatkan untuk bermain sepakbola.

"Di sela-sela sehabis kerja saya sering main bola juga, sampai ada tawaran main di sepakbola tarkam," ungkapnya.

Dirinya mulai bermain sepakbola tarkam dengan membela klub Samaenre 90 Fc dan terakhir memperkuat Tonra Muda FC sebelum akhirnya direkrut oleh Martapura FC pada tahun 2013 lalu.

"Wah sudah banyak klub yang saya bela mas, awalnya saya main di Samaenre 90 fc itu klub dari kampung saya dan yang terakhir sebelum saya ke martapura saya main di tonra muda," ungkap mantan pemain Martapura FC itu.

Erwin biasa berposisi sebagai stopper di klub yang ia bela selama 7 tahun tersebut.

Selain menjadi stopper Erwin Gutawa bisa juga bermain sebagai bek kanan maupun gelandang bertahan.

"Posisi asli saya stopper biasanya itu, tapi bisa main di bek kanan sama gelandang bertahan ," ungkap pemain berusia 28 tahun tersebut.

Pemain yang mengantarkan Martapura sampai ke putaran ke 2 Liga 2 tersebut mengaku sedih meninggalkan klub yang telah dibelanya selama 7 tahun.

"Sedih mas ninggalin klub yang sudah saya bela 7 tahun, udah waktu martapura main di liga 3 mas, ya suasana kekeluargaan disana sudah erat juga, tapi mau gimana, dari pada gak ada keputusan kan, ada anak istri saya yang harus dihidupin," ungkap pemain asal Libureng Kabupaten Bone itu.

Dirinya menargetkan untuk tim yang ia bela saat ini agar dapat ia bawa ke kasta tertinggi sepak bola indonesia yaitu Liga 1.

"Mudah-mudahan tahun ini sfc bisa juara, minimal bisa balik ke liga 1, target saya ya bisa bawa sfc ke liga 1, karena tim ini memang serius ingin lolos," Kata Erwin.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved