Berita Selebriti
Disaat Nikita Mirzani Dijemput Paksa Kepolisian, Begini Reaksi Dipo Latief Sang Mantan Suami
Seperti yang kita ketahui sebelumnya, pada akhir 2018 lalu, Dipo Latief melaporkan sang mantan istri, Nikita Mirzani ke Polres Jakarta Selatan atas du
Dengan mengunggah fotonya bersama rekan kerja makan bersama, Dipo Latief menuliskan kalimat kiasan.
"A Latief Corporation.
Taipan dan Saudagar adalah 2 sayap seekor burung yang sama kuatnya, terbang tinggi ke puncak tujuan," sambungnya.

Sebelum dijemput paksa polisi, Nikita Mirzani tulis pesan untuk anak-anaknya.
Melalui akun instagramnya @nikitamirzani_17, Nikita menuliskan pesan yang haru dan menyentuh hati dengan video kedua anaknya Azka Raqila Ukra dan Arkana Mawardi dengan model hitam putih.
Pada video berdurasi sekitar sekitar 5 detik itu terlihat kedua anaknya sedang bermain.
"Mimi akan terus perjuangin keadilan untuk kalian semua anak2 mimi. Kalian tau kan mimi ini strong. Hidup mati mimi untuk kalian," tulis Nikita seperti dikutip Kompas.com, Jumat (31/1/2020).
Seperti diketahui artis peran Nikita Mirzani dijemput paksa oleh pihak kepolisian atas tuduhan penganiayaan pada sang mantan suami, Dipo Latief.
Nikita Mirzani dijemput paksa aparat Polres Metro Jakarta Selatan di bilangan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2020) sekitar pukul 00.15 WIB.
Mantan istri Dipo Latief, ini terlihat sendiri tiba di Mapolres Metro Jakarta Selatan pukul 00.30 WIB.
Nikita Mirzani dan ketiga anaknya (instagram @nikitamirzanimawardi_17)
Ibu tiga anak itu pun memanjatkan doa untuk buah hati tercinta.
"Dan semoga ketika kalian dewasa nti. Kalian akan mendengar Dan melihat semua perjuangan mimi, mimi sayang anak2 mimi. bismillahirohmanirohim," tulisnya.
Adapun Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menanti pihak Polres Jaksel menyerahkan Nikita Mirzani sebagai tersangka kasus dugaan penganiayaan pada Dipo Latief, mantan suami Nikita.
Penyerahan Nikita merupakan tahap kedua, di mana pihak kepolisian akan menyerahkan Nikita beserta barang bukti kasus tersebut.
Sebelumnya, tahap pertama telah dilakukan pada 16 Desember 2019 dan berkas perkara sudah dinyatakan lengkap alias P21.