Akhir Hidup Paidi, Pembunuh Mahasiswi Bangkulu yang Bunuh Diri Saat Diserahkan Keluarga ke Polisi
Akhir Hidup Paidi, Pembunuh Mahasiswi Bangkulu yang Bunuh Diri Saat Diserahkan Keluarga ke Polisi
Karena tak kunjung keluar, keluarga pun masuk dan menemukan Paidi dalam kondisi berlumuran darah tergantung di kamar mandi.
Padahal, keluarga telah berinisiatif menyerahkan Paidi ke polisi dengan jaminan tidak diamuk massa.
"Jaminan keluarga itu dipenuhi polisi, Namun, belum selesai upaya negosiasi keluarga dan polisi, pelaku nekat menusukkan pisau ke perut dan menggantung dirinya menggunakan tali," ujar Kapolres AKBP Pahala Simanjuntak, Jumat (20/12/2019).
Paidi yang terluka segera dilarikan ke RS Bhayangkara, Bengkulu, untuk mendapatkan perawatan. Kondisi Pardi kritis, bahkan ia sempat mendapatkan bantuan pernapasan oleh medis.
"Sabtu (21/12/2019) sekitar pukul 21.40 WIB, tersangka pembunuhan Wina atas nama Paidi meninggal dunia. Sudah dilakukan upaya oleh tim medis, namun tidak tertolong,” kata Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Indramawan Kusuma Trisna, Sabtu (21/12/2019).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tragedi Pembunuhan Mahasiswi di Bengkulu, Berawal dari Motor yang Ditabrak dan Pelaku Tewas Bunuh diri", https://regional.kompas.com/read/2019/12/23/06160071/tragedi-pembunuhan-mahasiswi-di-bengkulu-berawal-dari-motor-yang-ditabrak?page=all#page2.
Editor : Rachmawati