Doa untuk Kedua Orang Tua yang Masih Hidup, Sudah Meninggal, Sedang Sakit, Lengkap Arab dan Latin
Mereka menyayangi, mendidik, menuntun anak-anaknya hingga bisa menjadi orang yang sukses dan merasakan kebahagiaan.
lihat foto
Doa untuk Kedua Orang Tua yang Masih Hidup, Sudah Meninggal atau Sedang Sakit, Lengkap Arab dan Latin
TRIBUNSUMSEL.COM - Orangtua merupakan sesosok manusia berhati malaikat yang Allah swt berikan kepada setiap anak yang terlahir di dunia.
Mereka menyayangi, mendidik, menuntun anak-anaknya hingga bisa menjadi orang yang sukses dan merasakan kebahagiaan.
Ada pepatah yang bilang bahwa seorang ibu bisa mengasuh 10 orang anak, sedangkan sepuluh orang anak belum tentu bisa merawat seorang ibu.
Berkat kasih sayang yang sangat besar tersebut, sudilah kiranya kita sebagai anak membalas budi.
Jika dirasa tidak mampu, minimal kita sebagai anak selalu mendoakan orang tua agar selalu diberkahi oleh Allah swt.
Maka dari itu, berikut bacaan doa untuk kedua orang tua yang masih hidup, sudah meninggal atau sedang sakit yang bisa dijadikan panduan untuk membalas kasih sayang orangtua yang telah kita rasakan:
Doa untuk kedua orang tua sehari-hari
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى وَلِوَ الِدَىَّ وَارْ حَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَا نِى صَغِيْرًا
“Allahumma Fighfirlii Wa Liwaa Lidhayya Warham Humaa Kamaa Rabbayaa Nii Shaghiraa”
Terjemahannya: “Ya Allah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangiku di waktu aku kecil.”
• Bacaan Doa Mendapatkan dan Dimudahkan Rezeki, Baik di Baca Pagi Hari Sebelum Memulai Aktivitas
Doa untuk kedua orang tua yang sudah meninggal dunia
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
“Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Aa’fu ‘anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi’ Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas.
Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A ‘Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min ‘Adzaabin Naar.”
