Warga Lahat Diterkam Macan Dahan

Warga Lahat Tewas Diterkam Macan Dahan, Lehernya Robek, Ini Penjelasan BKSDA

TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT-Macan dahan mulai menyerang manusia diduga akibat habitat hewan buas tersebut terusik

Editor: Wawan Perdana

TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT-Macan dahan mulai menyerang manusia diduga akibat habitat hewan buas tersebut terusik.

Kuswanto (48 tahun), Warga Pulau Panas, Kecamatan Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat, tewas diserang hewan buas ini.

Kepala BKSDA II Lahat, Martialis menjelaskan, macan dahan sebenarnya lebih menghindari bertemu dengan manusia.

Namun demikian jika terdesak bisa saja mengancam keselamatan manusia itu sendiri.

Mengenal 6 Fakta Macan Dahan, Satwa Diduga Menerkam Warga Lahat Hingga Tewas 

"Hewan ini sebenarnya cenderung menghindar dengan manusia. Namun, jika terdesak bisa saja ia mengancam hingga datang baik keperkebunan maupun pemukiman."

"Untuk yang menerkam Siswanto sementara hasil konfermasi dengan Kades merupakan macan dahan. Namun terus kita dalami, "ungkapnya, dihubungi, Minggu (17/11/2019).

Menuruti Martialis, ada beberapa faktor yang menyebabkan macan dahan berani manampakkan diri hingga kontak fisik dengam manusia.

Diduga sumber makan di wilayahnya habis atau karena habitnya terusik atau terganggu.

"Ya bisa saja karena Karhutla yang menyebabkan wilayah macan tersebut terbakar atau gangguan lain. Bisa juga karena pakannya habis, "jelasnya.

Kronologi Warga Tanjung Sakti Lahat Tewas Diterkam Harimau, Ini Identitas Korban

Ditanya apakah macan yang mendatangi perkebunan warga dimungkin lebih dari satu, Martialis menjelaskan macan dahan bukan hewan yang senang berkelompok dalam artian lebih suka sendiri termasuk saat mencari makan.

"Ya akan kita identifikasi dahulu apakah ada kemungkinan hewan tersebut masih berkeliaran di kawasan perkebunan tersebut. Ini baru pertama menurut warga hewan tersebut terlihat, "ujarnya.

Tewasnya Kuswanto (28) warga Desa Pulau Panas, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat, diduga akibat terkaman macan dahan.

Kuswanto mengalami luka robek dibagian leher yang menyebabkan ia tewas di kebun kopi miliknya saat sedang merumput.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved