Wisatawan Diterkam Harimau
Video Penampakan Harimau Gunung Dempo Bikin Warga Pagaralam Ketakutan, Dijuluki 'Nenek Gunung'
Video Penampakan Harimau Gunung Dempo Bikin Warga Pagaralam Ketakutan, Dijuluki 'Nenek Gunung'Warga Palembang dihebohkan dengan munculnya penampakan
TRIBUNSUMSEL.COM -- Video Penampakan Harimau Gunung Dempo Bikin Warga Pagaralam Ketakutan, Dijuluki 'Nenek Gunung'
Warga Palembang dihebohkan dengan munculnya penampakan sang raja hutan Harimau Gunung Dempo beberapa hari ini,
Disebut warga lokal Pagaralam "Nenek Gunung" mulai meresakan warga yang tinggal dikawasan Kaki Gunung Dempo.
Belum lama ini heboh warga dikawasan Kabupaten Lahat tepatnya di kecamatan Muara Payang yang dihebohkan dengan penampakan Harimau disejumlah lahan kebun kopi milik warga.
Bahkan bukan saja dikawasan Kecamatan Muara Payang warga melihat penampakan binatang buas tersebut.
Kemarin Jumat (15/11/2019) salah satu wisatawan asal Kabupaten Empat Lawang yang sedang berwisata dikawasan Gunung Dempo melihat penampakan Harimau yang sedang berjalan diareal Kebun Teh Gunung Dempo.
Hal ini terekam kamera Handphone yang memperlihatkan sosok Harimau di kawasan gunung Dempo.
Terlihat sosok besar sang raja Hutan yang tengah berjalan dikawasan wisata Gunung Dempo.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Sabtu (16/11) menyebutkan, warga yang berkebun dikawasan Desa Bukit Timur Kecamatan Jarai juga melihat penampakan Harimau dikawasan kebun kopi dua hari yang lalu tepatnya, Kamis (14/11).
Salah satu warga Desa Serambi Jarai, Fandi mengatakan, warga yang berkebun di Bukit Timur beberapa hari lalu juga melihat penampakan harimau dikebun kopi.
"Warga Bukit Timur dua hari yang lalu juga melihat penampakan harimau dikebun kopi," ujarnya.
Tidak hanya iti warga juga melihat Harimau dijalur pendakian Gunung Dempo lewat jalur pendakian Desa Bukit Timur.

Sementara itu Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara SIk MH mengimbau kepada seluruh masyarakat yangg berkemah untuk tidak melakukan perkemahan di seputaran Tugu Rimau sampai dengan keadaan aman.
"Kami imbau masyarakat untuk sementara tidak melakukan aktivitas camping dikawasan Tugu Rimau sampai keadaan aman dari kemunculan Harimau," imbau Kapolres.
Pihak Polres Pagaralam akan berkoordinasi dengan BKSDA terkait adanya kemunculan Harimau tersebut.
"Kami pihak Polres akan melakukan patroli dan menghimbau Masyarakat. Kita juga akan berkoordinasi dengan BKSDA untik pengamanan hewan liar tersebut," katanya.
Polres juga akan mengkoordinasikan hal ini ke pihak pengelolah wisata dikawasan Gunung Dempo.
"Untuk penutupan lokasi wisata itu kewenangan pihak pengelola Tugu Rimau. Namun akan tetap kita koordinasikan," ujarnya.
Sebelumnya Kemunculan binatang buas Harimau atau macan di kawasan Gunung Dempo Kota Pagaralam sudah mulai meresahkan warga Pagaralam terutama para wisatawan.
Satu Wisatawan Terluka
Ada wisatawan asal Sekayu yang belum diketahui namanya diduga menjadi korban binatang buas tersebut.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Sabtu (16/11/2019) dikabarkan ada salah satu wisatawan yang sedang berwisata dikawasan Gunung Dempo diterkam harimau atau macan tersebut.
Hal ini berdasarkan informasi dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah.
Kabag Umum RSUD Besemah, Anca membenarkan jika tadi malam ada pasien yang masuk ke RS Besemah karena diduga diterkam harimau.
"Ya benar saya sudah tanya ke dokter jaga IGD. Katanya memang ada pasien masuk dengan luka robel dipelipis yang katanya disebabkan diterkam harimau saat berada dikawasan Tugu Rimay Gunung Dempo," ujar Anca saat dihubungi sripoku.com, Sabtu (16/11/2019).

Sementara itu Otek Cemehe juga menginformasikan kepada sripoku.com, bahwa ada informasi wisatawan diterkam harimau saat berkunjung ke Gunung Dempo.
"Saya dapat info dari bapak teman saya. Kemarin malam ada warga Sekayu yang diterkam harimau saat berwisata di Gunung Dempo," katanya.(one)
"Dijalur pendakian desa Bukit Timur warga juga sering melihat Harimau akhir-akhir ini. Hal ini membuat warga mulai takut kekebun," katanya.(one)